MEDAN (Berita): PT Pegadaian Kanwil I Medan menyelenggarakan kegiatan khitan massal bertajuk ‘Mengetuk Pintu Langit, 1188 Senyuman Manis’, Rabu, 24 Agustus 2022.
Semarak Nyunat Masal dan Medikal Konsultasi Gratis ini berlangsung di Pessona Hall Kantor PT Pegadaian Kanwil I Medan, dihadiri Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil I Medan, Arief Rinardi Sunardi.
Deputi Bisnis Area Medan I, I Anhar Nasution; Deputi Bisnis Area Medan 2, Dwi Hadi Atmaka; Kabag KBL, Nurul Asniar; Kabag Humas & Protokoler, Gopher Manurung; insan Pegadaian dan ratusan anak peserta sunatan massal.
“Alhamdulillah, hari ini kita (Pegadaian) menggelar khitanan massal yang merupakan rangkaian program ‘Mengetuk Pintu Langit’ yang berlangsung di seluruh Indonesia,” ungkap Arief Rinardi Sunardi.
Menurutnya, total keseluruhan peserta yang dikhitanan ada 1188 orang anak se-Indonesia. “Untuk Kanwil Medan, hari inilah dilakukan program khitanan massal, yang diharapkan berjalan dengan lancar,” sebut Arief Rinardi Sunardi.
Pria berkacamata ini menambahkan, peserta khitanan massal ini adalah anak-anak para nasabah Pegadaian dan juga dari keluarga yang tidak mampu di sekitar outlet-outlet Pegadaian Medan.
“Targetnya sekitar 99 peserta khitanan massal. Namun, yang mendaftar 119 orang anak. Dari laporan panitia, pesertanya mulai dari anak umur 3 tahun sampai dengan umur 23 tahun.
Dan juga, peserta khitanan ini juga ada yang berasal dari agama lain (non muslim), tidak hanya muslim yang ikut disunat,” ucapnya.
Dari program ‘Mengetuk Pintu Langit’, Pegadaian Medan berharap besar doa yang terbaik buat Pegadaian, sehingga menjadi perusahaan BUMN yang berkah, usaha maju dan karyawan sejahtera.
“Sehingga, ke depannya Pegadaian akan lebih banyak berbuat bagi masyarakat dan bangsa. Program seperti ini akan terus dilanjutkan,” cetus Arief Rinardi Sunardi.
Soba, warga Pasar X Tembung, orangtua peserta khitanan, mengucapkan terimakasih kepada Pegadaian Medan. “Program khitanan massal yang digelar Pegadaian sangat bermanfaat dan membantu bagi kami yang merupakan keluarga tidak mampu,” katanya.
Semoga, doa Soba, Pegadaian Medan lebih maju dan berkembang usahanya. Dan program ini dapat lebih diperluas ke daerah-daerah lainnya. (wie)
