KUTACANE (Berita) : Sinyalemen Terkait adanya upayakan pembatalan Venue Arung Jeram PON Aceh-Sumut 2024 di Kabupaten Aceh Tenggara Provinsi Aceh, berbagai elemen Masyarakat geram dan angkat bicara.
Diantaranya Pengulu Kute Ketambe Lahad kepada Berita Senin (19/6) di Kantor Camat Ketambe Kute Lawe Beringin, mengatakan sangat kecewa dengan informasi adanya upaya pembatalan gelaran arung jeram di Wilayahnya.
Apa alasan pembatalan tersebut?, kami sangat berharap gelarannya tetap dilaksanakan disini, jangan dipindahkan ke wilayah lain, kan percuma atas upayakan kami berbenah selama ini kata Lahad dengan wajah kecewa.
Dengan kearifan lokal, kami sudah siap menjadi tuan rumah, ini harus segera ditindak lanjuti pihak terkait. kata Lahad dengan wajah penuh harap.
Sebelumnya dalam SK Gubernur Provinsi Aceh dengan nomor surat : 426.2/990/2022 tentang penetapan Venue Cabang olahraga Arung Jeram PON XXI Aceh-Sumut 2024. Di Kabupaten Aceh Tenggara.
Bahkan kesiapan Pemerintah daerah dan Forkompimda Kabupaten Aceh Tenggara telah menyatakan kesiapannya berdasarkan surat PJ Bupati Aceh Tenggara Drs Syakir MSi dengan Nomor surat : 550/325 pada 15 Mei 2023 prihal permohonan Dukungan pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut 2024 cabang olah raga arung jeram di Sungai Alas Kabupaten Aceh Tenggara.Ditujukan kepada PJ Gubernur Aceh.
Sandy, 32 warga Kute Lak-Lak Kecamatan Ketambe,Senin siang (19/6) sempat berang mendengar isu pemindahan Venue Cabor Arung Jeram ke wilayah Kabupaten Pidie, oleh KONI Pusat, ini sangat “Melukai hati kami, apa dasarnya Agara gagal jadi tuan rumah, hingga saat ini kami sangat mendukung acara tersebut di gelar di Kute Ketambe kata Sandi dengan bahasa terbata bata.
Jelas, saya selaku warga kecamatan Ketambe merasa kecewa atas pemberitaan disejumlah media terkait pembatalan venue PON Arung Jeram di Sungai Alas Ngurah Kute Ketambe Aceh Tenggara, jika benar adanya isu tersebut, jelas sudah menggores hati kami selaku pencinta kelestarian pariwisata di wilayah Kecamatan Ketambe.Kata Sandi dengan raut wajah kesal.
Gelar Rapat
Sementara itu Kepala Wilayah Kecamatan Ketambe Miftahul Khairi SSTP kepada Berita di ruang kerjanya Senin (19/6), hingga saat ini kita belum ada pemberitahuan baik secara lisan dan tersurat terkait adanya pemindahan lokasi Cabor Arung Jeram ke kabupaten Pidie dari KONI Aceh dan Pusat.
Bahkan kesiapan Pemda dan Forkompimda terus berupaya mengawal Cabor Arung Jeram tetap dilaksanakan di Kabupaten Aceh Tenggara. Dari informasi yang saya terima Via WA, hari ini Senin siang (19/6).
PJ Bupati Agara Pak Syakir sudah melayangkan surat undangan No: 005/180/2023 tanggal 19 Juni 2023 kepada Pengurus Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Agara dan Pihak terkait dengan agenda rapat koordinasi kesiapan Kabupaten Agara sebagai Tuan Rumah Cabor Arung jeram pada PON XXI Aceh-Sumut tahun 2024. Yang akan digelar diruang Rapat Bupati Agara, sore ini sekitar Pukul 16:00 Wib kata Pak Camat Ketambe.(aie)
