IDI (Berita): Dua unit rumah di Desa Seuneubok Punteut, Kecamatan Peudawa, Kabupaten Aceh Timur, rusak setelah tertimpa pohon akibat terjadinya tanah longsor. Meskipun tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir puluhan juta.
Rumah yang rusak tertimpa batang sawit yakni milik Ramlah Abdullah, 63, asal Dusun Utara, Gampong Seuneubok Punteut, Peudawa, Aceh Timur. Rumah tersebut mengalami rusak parah, bahkan atap dan tiang yang terbuat dari kayu ambruk ke tanah.
Selanjutnya, rumah tertimpa tanah longsor yaitu M Nur YS, 35, asal Dusun Buket Nabab, Desa Seuneubok Punteut, Peudawa, Aceh Timur. Berdasarkan laporan pihak desa, kedua rumah tersebut mengalami kerusakan akibat terjadinya tanah longsor dan tumbangnya batang sawit.
Camat Peudawa, Abdullah, Selasa (1/3) membenarkan adanya musibah tanah longsor dan tumbangnya batang sawit. “Rumah longsor dan batang sawit tumbang. Kejadiannya terjadi, Minggu (27/2) sore. Kedua kepala keluarga (KK) ini tetap bertahan di rumah,” katanya.
Berdasarkan laporan tertulis aparat desa, Abdullah mengaku telah melaporkan musibah tanah longsor dan tumbangnya pohon sawit ke Dinas Sosial Aceh Timur di Idi. “Kita sudah laporkan ke dinas terkait. Bahkan warga bersama aparat TNI/Polri, juga sudah turun ke lokasi melakukan pembersihan kedua rumah ini,” sebut Abdullah.
Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib melalui Kepala Dinas Sosial Aceh Timur, Ir Elfiandi, Sp.1, dikonfirmasi Waspada, mengaku telah menerima laporan rumah yang rusak akibat tanah longsor dan tumbangnya pohon. “Untuk bantuan masa panic berupa sembako sudah kita salurkan melalui Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Peudawa,” ujar Elfiandi. (b11)
