MEDAN (Berita): Konsulat Jenderal Amerika Serikat (AS) di Medan siap memperkenalkan Australian Football yang merupakan olahraga asli negara Kanguru tersebut seiring dengan pentingnya olahraga untuk peningkatan kesehatan.
Australian Football diperkenalkan kepada siswa SMA Negeri 4 Jalan Gelas Medan Senin (3/10/2022) oleh Diplomat Amerika, Skyler Howeth, Asisten Direktur Keamanan Regional dari Kedutaan AS di Jakarta.
Konsulat AS di Medan menyelenggarakan rangkaian kegiatan bertema Health Awareness Day di SMAN 4 Medan yang dihadiri Kepala Sekolah SMAN 4 Rianto H Sinaga.
Acara ini dibuka oleh Pelaksana Tugas Konsul AS untuk Sumatera Jessica Chesbro dimana ia menyampaikan sebelum pandemi, beberapa mitra mengajak untuk membuat program mengenai kesehatan mental dan masalah penyalahgunaan zat di kalangan remaja.
Jessica menyebut pandemi Covid-19 membawa tantangan baru, membuat banyak generasi muda mengalami isolasi sosial, disrupsi rutinitas, dan beberapa peristiwa traumatis.
“Tapi hari ini kami mengambil langkah positif dan juga untuk bersenang-senang bersama,” katanya.
Ia menjelaskan pihaknya mencoba memberikan informasi kepada siswa bagaimana menjaga kesehatan mereka.
“Untuk olahraga, bukan bagaimana memperkenalkan Australian Football, tapi lebih kepada dengan berolahraga hidup sehat,” jelasnya seraya menyebut kebetulan ada diplomat yang pandai olahraga sehingga memperkenalkan hidup sehat dengan olahraga.
Selain praktek langsung bermain Australian Football yang bolanya lonjong, Konsulat AS juga membuat webinar tentang bagaimana mengkonsumsi makanan yang sehat.
“Kami tentu ingin bermitra dengan sekolah untuk program hidup sehat dan ini direspon oleh siswa. Tujuan untuk meningkatkan kesehatan dan praktek-praktek kesehataan. Apalagi kita baru pandemi,” katanya mm
Dalam kegiatan ini Diplomat Amerika, Skyler Howeth, Asisten Direktur Keamanan Regional dari Kedutaan AS di Jakarta berolahraga bersama siswa dan mengajarkan tentang olahraga Australian Football.
Selain itu pada waktu yang bersamaan para alumni pertukaran, program hibah dan pendidikan AS yang berkiprah di bidang kesehatan memberikan informasi mengenai isu-isu yang menjadi fokus mereka masing-masing kepada siswa.
Mereka adalah Situ Suci Larasati: Presentasi mengenai Konsep dan kegiatan food bank Co-founder Aksata Pangan (Food Bank pertama di Sumatera Utara). Dia Penerima hibah YSEALI Seeds for the Future.
Frans Judea Samosir: Games Interaktif tentang kesehatan mental, dosen dan praktisi Kesehatan mental dan konselor adiksi Alumni of USAID Prestasi , Master Degree Public Health from Georgia University, USA.
Eka Abdurrahman: Presentasi mengenai Adiksi NAPZA Konselor dan Edukator di bidang Pencegahan HIV/AIDS dan Penyalahgunaan NAPZA. Alumni YSEALI Regional Workshop
Wilda Wakkary: Presentasi mengenai HIV/AIDS Founder Komunitas Perempuan Peduli Pedila Medan (P3M) Alumni IVLP.
Kepsek SMAN 4 Medan Rianto H Sinaga mengatakan merasa bangga sekolahnya dikunjungi oleh diplomat dan Konjen AS. Hal ini katanya, sejalan dengan profil pembelajaran Pancasila, salah satunya Berkebhinekaan global.
Australian Rules Football adalah olahraga nenek moyang Australia. “Jadi kita juga perlu tahu olahraga dari negara lain. SMAN 4 sangat terbuka dengan pertukaran dari luar negeri,” terang Sinaga.
Kenyataan menurutnya, respon siswa cukup besar dengan kedatangan Plt Konjen AS dan diplomat AS. “Anak -anak ternyata rindu dengan olahraga dimana selama pandemi, mereka tak bisa bebas bermain,” katanya. (wie)