Kinerja Bank Sumut Tumbuh Positif

  • Bagikan
Plt Dirut Bank Sumut Hadi Sucipto (lima kiri) bersama Direktur Kepatuhan Eksir (tiga kiri), Direktur Keuangan Dan Teknologi Informasi Arieta Aryanti (enam kanan) dan Ketua PWI Sumut H Farianda Putra Sinik (enam kiri) pada Paparan Kinerja Triwulan I PT Bank Sumut di Medan Rabu (12/4/2023).beritasore/laswie wakid

MEDAN (Berita): Kinerja keuangan PT Bank Sumut mengalami peningkatan di triwulan I tahun 2023, dimana aset dan kredit yang disalurkan tumbuh positif.

Plt Direktur Utama Bank Sumut Hadi Sucipto mengatakan hal itu kepada wartawan di Medan Rabu (12/4/2023) pada Paparan Kinerja Triwulan I PT Bank Sumut.

Saat itu Hadi didampingi Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi Arieta Aryanti serta Direktur Kepatuhan Eksir. Hadir juga Ketua Persatuan Wartawan Indonesia. (PWI) Sumut H Farianda Putra Sinik.

Hadi menyebut posisi Maret 2023, aset Rp 40,8 triliun, tumbuh 0,4 persen atau tambah Rp168 miliar (yoy) dibanding posisi sama 2022 sebesar Rp 40,7 triliun.

“Posisi aset itu menempatkan Bank Sumut masuk enam besar Bank Pembangunan Daerah di Indonesia setelah Bank BJB, Bank Jatim, Bank Jateng, Bank DKI dan Bank Kaltimtara. Aset Bank Sumut terbesar di Sumatera,” jelas Hadi.

Untuk kredit yang disalurkan posisi Maret 2023 sebesar Rp28,5 triliun, tumbuh 11,1 persen (yoy) atau bertambah Rp2,836 triliun dibanding posisi sama 2022 sebesar Rp25,6 triliun.

“Kredit yang disalurkan itu sebagian besar untuk kredit konsumsi diikuti kredit modal kerja dan investasi,” ungkapnya.

Dia menjelaskan kredit di kuartal I/2023 itu terdiri dari kredit konsumsi Rp15,7 triliun, kredit modal kerja Rp9,3 triliun dan kredit investasi Rp3,5 triliun.

Namun penyaluran kredit untuk investasi mengalami kenaikan 44,6 persen dibanding posisi sama 2022 sebesar Rp 2,4 triliun.

Begitu pula untuk kredit modal kerja sebesar Rp9,3 triliun, tumbuh 19,5 persen (yoy) dibanding posisi sama 2022 sebesar Rp 7,8 triliun.

Sedangkan kredit konsumsi tumbuh 1,6 persen (yoy) dari Rp15,5 triliun posisi Maret 2022 menjadi Rp15,7 triliun Maret 2023.

“Kredit investasi dan modal kerja merupakan kredit produktif. Sehingga porsi kredit produktif pada triwulan I tahun 2023 tetap lebih besar yakni 55 persen, sedangkan kredit konsumtif 45 persen,” jelas Hadi.

Ia menambahkan untuk Dana Pihak Ketiga (DPK), posisi Maret 2023 sebesar Rp33,7 persen, turun 0,95 persen (yoy) dibanding posisi sama 2022 sebesar Rp34 triliun.

Saat ini Bank Sumut memiliki 354 jaringan ATM, 76 Payment Point dan 36 Kas Mobil. Ada 1 Kantor Pusat, 43 Kantor Cabang dan 165 Kantor Cabang Pembantu serta 1.969 agen Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai). (wie)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *