Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Al-Iklas

  • Bagikan
Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H Dolly Pasaribu, SPt MM, saat peletakan batu pertama Pembangunan mesjid Al -Iklas Desa Pintu Padang Kec. Angkola Selatan,  Jum'at (30/7). beritasore/Birong RT
Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H Dolly Pasaribu, SPt MM, saat peletakan batu pertama Pembangunan mesjid Al -Iklas Desa Pintu Padang Kec. Angkola Selatan,  Jum'at (30/7). beritasore/Birong RT

TAPSEL (Berita) : Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H Dolly Pasaribu, SPt MM, menggelar peletakan batu pertama Pembangunan mesjid Al -Iklas Desa Pintu Padang Kec. Angkola Selatan,  Jum’at (30/7).

Dalam sambutannya, Bupati mengajak seluruh masyarakat di dalam setiap pekerjaan agar mengurungkan niat tulus dan iklas karena Allah SWT dengan begitu,  diyakini maka Allah SWT akan turut membantu salah satunya termasuk proses pembangunan mesjid tersebut.

“Mari sama-sama kita luruskan niat, pembangunan Masjid adalah sebagai tempat bersujud.

Dalam Bait atau Rumah-Nya, tentu dalam hal ini kita termasuk orang yang mendirikan rumah Allah SWT, yakinlah ketika dibarengi kerja keras dan pengharapan yang benar akan pertolongan-Nya, insya Allah pembangunan Masjid akan selesai,” tutur Bupati.

Sebelumnya, anggota DPRD Tapsel, Baginda Pulungan, menyampaikan dengan hadirnya Bupati Tapsel, pada acara peletakan batu pertama diharapkan akan membuka semangat para donatur untuk membantu dalam proses pembangunan masjid tersebut.

Sedangkan, Ketua Panitia Pembangunan Masjid Al Ikhlas, Partaonan Hutasuhut, melaporkan, adapun ukuran bangunan masjid tersebut seluas 15m x 15m dengan biaya yang diperlukan untuk proses pembangunan tersebut sekitar Rp1,6 miliar.

Sedangkan dana yang telah terkumpul baik dari infak atau sumbangan para donatur dan masyarakat sebanyak Rp129 juta. Untuk iuran masyarakat Pintu Padang sendiri, telah terkumpul Rp 22 juta.

” Uang kas masjid kami ada sekitar Rp10 juta. Jadi, jika ditotal, uang pembangunan Masjid Al Ikhlas yang telah terkumpul ada sekitar Rp 160 juta,” ujarnya.

Selain itu, beberapa material bangunan sumbangan dari masyarakat juga telah terkumpul di antaranya, semen 310 sak, batu bata sekitar 35.000 buah, batu kali lebih kurang 10 kubik, pasir juga sekira 10 kubik, dan tanah timbunan.

Termasuk sumbangan dari Baznas Kabupaten Tapsel Rp 2,5 juta dan Kemenag 2 juta.

Dan terlihat Bupati Dolly Pasaribu pun memberi sumbangannya secara pribadi agar dapat digunakan hingga selesai proses pembangunan masjid itu. (Rong)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *