Batu Bara (Berita): Pasangan suami isteri (Pasuteri) Dullah (37) dan Suri Yati Batubara (37) warga Jln. Beringin Ujung Desa Bogak Kec.Tanjung Tiram pasrah dan menangis dengan linangan air mata melihat penderitaan putrinya Desti Nurhidayah (10) yang duduk di Kls V SD terbaring lemah berjuang melawan penyakit Pembusukan Daging Di Tulang yang menggerogoti tubuhnya, Kamis (25/2/2021).
Kepada Wartawan, orang tua Desti menceritakan dan mengaku keluarga tidak mampu., Anaknya 5 tahun yang lalu terjatuh di kamar mandi dan Desti dibawa ketukang kusuk.
Saat itu tukang kusuk mengatakan bahwa ada lendir di tulang belakang Desti, Kuatir dengan buah hatinya yang kian hari terbaring lemah, bermohon kepada para pendermawan, orang-orang kaya dan kepada pejabat Batubara memohon bantuan uluran tangan agar penyakit anaknya segera diangkat.
Orang tua Desti Dullah mengakui dirinya tidak mempunyai biaya dan BPJS. Ironis Pemerintahan Desa tidak tau” selama 4 bulan Desti terbaring lemah karena faktor ekonomi.
Melihat kondisi bocah yang malang ini sangat membutuhkan pertolongan, beberapa warga yang perduli merencanakan hendak membawa Desti ke RSUPP Adam Malik Medan.
Kami harus membawanya ke RSUPP Adam Malik dengan biaya umum, sebut jiran dan tetangga mohonlah sumbangan Bapak/ Ibu seikhlasnya.
Desti sedang kritis dan harus segera di bawa ke RSUPP Adam meskipun belum memiliki BPJS.
Desti mengalami pembusukan daging di tulang duduk dan tulang paha.(als)