Bocah 8 Tahun Hanyut Di Sungai Asahan, Ditemukan Sudah Meninggal

  • Bagikan
Ratusan pelayat mendatangi rumah korban hanyut
Ratusan pelayat mendatangi rumah korban hanyut

 

ASAHAN (Berita): Seorang bocah, Jaki berusia 8 tahun hanyut terbawa arus Sungai Sungai Asahan Jum’at (2/6/23), kawasan Dusun VII Desa Pulau Rakyat Tua, Kecamatan Pulau Rakyat, Kabupaten Asahan, Setelah sekitar dua puluh delapan jam (2 hari) dilakukan pencarian akhirnya korban ditemukan sudah menjadi mayat.

Menurut Kepala Desa Pulau Rakyat Tua Hamzah, SH peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Almarhum mandi-mandi di sungai Asahan bersama abangnya dan tiga orang temannya.

” Kejadian itu murni musibah, untuk itu agar jangan ada yang saling menyalahkan “, kata Hamzah, SH saat menyampaikan duka cita dihadapan ratusan pelayat di rumah duka di Dusun VII Desa Pulau Rakyat Tua, Sabtu (3/6/23).

Menurut Kades korban ditemukan sekira pukul 15.30 WIB di pinggir sungai Asahan persisnya di ulak mata babi Kampung Pardamaran yang jaraknya sekitar 5 km dari tempat korban mandi-mandi. Selanjutnya jasad korban dievakuasi BPBD dan BASARNAS yang sudah dua hari melakukan pencarian korban.

Turut menyampaikan ucapan duka cita Fahri dari BPBD Asahan, beliau menjelaskan timnya terdiri BASARNAS Tanjungbalai dan BPBD Kabupaten Asahan.

Fahri berharap kejadian ini yang terakhir khususnya di Desa Pulau Rakyat Tua. ” Dan juga beloau berharap bagi yang mempunyai anak atau diri kita yang tidak berkeinginan untuk berinteraksi dengan sungai sebaiknya tidak kesungai ” tandasnya.

Sementara itu diperoleh keterangan bahwa korban yang merupakan siswa MIN itu saat mandi-mandi terbawa arus sungai yang cukup deras, ia tak kuasa menahan derasnya sungai sehingga hanyut terbawa air sungai.

Atas kejadian itu, abang kandung korban Aidil (12) dan temannya kemudian melaporkan kepada orang tuanya, dan langsung serta warga sekitar melakukan pencarian. (min)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *