Mahasiswa STAIBR Seminar Bahaya Narkoba Dan Pernikahan Dini

  • Bagikan
Mahasiswa STAIBR bersama siswa/i SMA N Sosopan, foto bersama usai seminar bahaya Narkoba dan menikah muda. Jumat (26/8). Beritasore/ist
Mahasiswa STAIBR bersama siswa/i SMA N Sosopan, foto bersama usai seminar bahaya Narkoba dan menikah muda. Jumat (26/8). Beritasore/ist

SOSOPAN (Berita): Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Barumun Raya (STAI BR) mengedukasi Siswa/i SMA N Sosopan terhadap bahaya narkoba dan pernikahan dini atau menikah di bawah umur melalui seminar dengan tema “Semangat Muda Jauhi Narkoba”. Jumat (26/8).

Seminar yang di motori Mahasiswa STAI-BR yang sedang Kuliah Kerja Lapangan (KKL) itu dengan narasumber anggota Polsek Sosopan, Aipda Sukandar dan 73 peserta Siswa SMA N Sosopan.

Dalam materinya, Sukandar menyampaikan bahwa, narkotika dan obat-obatan terlarang (Narkoba) sudah masuk kesemua lapisan, termasuk pelajar, mahasiswa, anak muda maupun orang tua, artis juga kalangan aparatur negara.

Penyalahgunaan narkoba sangat berbahaya, bisa karena pengaruh bergaulan atau rasa ingin tahu. Tetapi bila sudah kecanduan apapun akan dilakukan untuk mendapatkannya, malah mencuripun akan dilakukan.

Untuk itu, siswa/i yang merupakan generasi harapan bangsa harus mampu membentengi diri secara rohani. Baik, menjauhkan diri dari penyalahgunaan narkoba juga meningkatkan iman dan taqwa. Sehingga bisa menjalani hidup dengan ikhlas dan tawakal.

Ketua KKL Mahasiswa STAIBR, Hasan Basri, juga menyampaikan materi terkait bahaya menikah di bawah umur atau menikah muda. Perkawinan yang terjadi karena pergaulan bebas atau karena himpitan ekonomi.

Ataupun pernikahan karena tidak lagi melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi karena masalah ekonomi, bukanlah pilihan yang baik.

Karena pernikahan muda sangat rentan berbagai resiko, termasuk pernikahan usia muda sering tidak bertahan lama. Apalagi ketika berhadapan dengan masalah rumah tangga, masalah ekonomi ataupun masalah lain dalam rumah tangga.

Kepala Sekolah SMA N Sosopan, Zubri Siregar melalui Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan, Ahmadi Hasibuan, mengapresiasi dan menyampaikan terimakasih kepada para mahasiswa KKL STAIBR Sibuhuan yang memilih SMA Sosopan sebagai lokasi pelaksanaan seminar.

Sehingga para siswa dan siswi SMA N Sosopan melalui seminar ini akan lebih memahami bahaya penyalahgunaan narkoba, begitu juga dengan pernikahan di bawah umur atau menikah muda. (Tio)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *