Batu Bara (Berita) : Ketua Komunitas Sedekah Jum’at (KSJ) Kec. N ibung Hangus Kab Batubara membawa Maimunah nenek (63) berobat ke RSUD Batubara Senin (15/2/2021)
Bemodal ikhlas, meskipun capek dan lapar semuanya dapat berjalan biasa-biasa aja sebut Ketua KSJ didampingi Ahmad Azwar Sekretarisnya pasca menyambangi kediaman Maimunah pada Minggu 14 Februari 2021 bersama teman-teman Wartawan memberikan bantuan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2021.
Saat itu Pasuteri itu menceritakan kepada Wartawan, nasib dan derita kurang beruntung dialaminya, pasrah dari himpitan ekonomi yang tinggal dirumah seadanya, makanpun dari belaskasihan jiran dan sanak keluarga sebut Maimunah meneteskan air mata.
Kemudian Ketua KSJ Nibung Hangus melakukan lobi kepada Ketua KSJ Kab. Batubara Bung Rizal Syahreza SE, dan akhirnya Rizal Syahreza mengamini memintak Ketua KSJ Nibung Hangus segera membawa Nek Maimunah le RSUD Batubara.
Ketua KSJ Kab.Batubara mengarahkan kepada Ketua KSJ Nibung Hangus, dalam bentuk apapun dan bagaimanapun mohon prioritaskan orang yang membutuhkan pertolongan sebut Rizal.
Berita mencoba menghubungi Kepala Desa Sentang Idris Susanto mengatakan siap membantu masyarakat yang membutuhkan.
Kemudian Berita menghubungi Kepala Desa Mekar Laras Ridwan Siagian membenarkan Maimunah adalah warganya yang sekarang tinggal di Desa Sentang.
Menyikapi Maimunah yang sakit-sakitan dan tidak mempunyai biaya untuk dibawa ke RSUD Batubara, Berita menghubungi Kepala Desa Bandar Sono Ayyub yang memiliki Mobil AMBULANCE, Ayyub siap membawanya langsung ke RSUD Batubara disambut langsung dr.Guruh Wahyudi Nugraha Direktur RSUD Batubara melalui Kabid Kesehatan dr. Yufly Yanza dan membawa Nek Maimunah ke ruang IGD.
Hasil konfirmasi Berita dengan dr .Yufly Renza mengatakan biarkan para doker-dokter bekerja dan memeriksa pasien secara proposional.
Terpisah dr. Taufiqu Rahman dikonfirmasi diruang IGD mengatakan keluhannya Nek Maimunah lazimannya diusia diatas rata-rata.
Maka kita syarankan jika pasien memiliki keluarga maka Maimunah harus dirawat inapkan di RSUD sebab fasilitasnya sudah kita siapkan sesuai alur kegiatan maka pasien diwajibkan untuk dirawat inap sebut dr.Taufiqu Rahman.
Akan tetapi jika Maimunah tidak ada siapa-siapa atau sanak dan keluarga ,maka RSUD membekali obat yang secukupnya.
Kemudia Maimunah selanjutnya boleh rawat jalan di Puskesmas terdekat.(als)