GUNUNGSITOLI (Berita): Pelaksanaan Operasi Antik TOBA 2024, Sat Res Narkoba Polres Nias amankan empat orang pengedar narkoba jenis sabu di Wilayah Hukum Polres Nias dalam waktu yang berbeda.
Demikian disampaikan Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani, SH,SIK, MH melalui Kasat Narkoba Iptu Arifin Purba, SH kepada Kasi Humas Polres Nias Iptu Osiduhugo Daeli. Senin (6/5/2024)
Kasat Res Sat Narkoba Iptu Arifin Purba, SH menjelaskan bahwa empat orang yang diamankan sebagai penyalahgunaan narkoba tersebut diamankan dengan sistim Uundercoverbuy (penyamaran) keempat orang tersebut antara lain Darmansyah Tambunan als Kendeng, 41, warga Jalan Supomo Desa Mudik Gunungsitoli, diamankan Kamis (2/5/2024) sekira pukul 21.50 WIB di Jalan Sudirman, Kelurahan Pasar Gunungsitoli, Kecamatan Gunungsitoli, tepatnya dipinggir Jalan Umum Gunung Sitoli.
Dari Darmansyah Tambunan als Kendeng diamankan 0,32 gram narkotika jenis sabu. Afrizal Ndruru alias Bes als Ijal, diamankan Jumat (3/5/2024) sekira pukul 09.10 WIB di Jalan Arah Nias Utara, Desa Afia, Kecamatan Gunungsitoli Utara, tepatnya dipinggir jalan umum Gunung Sitoli.Dari Afrizal Ndruru alias Bes als Ikal diamankan barang bukti narkoba jenis sabu seberat 23,55 gram.
Serlius Harefa Als Leli, diamankan Jumat (3/5/2025) sekitar pukul 09.10 WIB di Jalan Arah Nias Utara Desa Afia, Kecamatan Gunungsitoli Utara, Kota Gunungsitoli tepatnya di pinggir Jalan Umum.
Bebalazi Daeli als Ama Cris diamankan Minggu (5/5/2024) sekira pukul 02.00 WIB di Bawasebua Dusun I Desa Tiga Serangkai, Kecamatan Lahomi, Kabupaten Nias Barat, dari Ama Cris diamankan 2,49 gram jarkotika jenis sabu.
“Kepada keempat pelaku saat ini telah ditahan di RTP Polres Nias dan dikenakan pasal 112 dan 114 dari UU No 35 tahun 2009 tentang narkotika, dengan acaman hukuman minimal 4 tahun dan atau seumur hidup,” ujar Kasat Res Narkoba Iptu Arifin Purba, SH. (KZ)
