Pariwisata Ujung Tombak Ekonomi Sumut

  • Bagikan
Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) KR 5 OJK Sumbagut Untung Santoso bersama wartawan unit OJK pada media gathering di Pematangsiantar, Kamis (16/12/2021). beritasore/ist
Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) KR 5 OJK Sumbagut Untung Santoso bersama wartawan unit OJK pada media gathering di Pematangsiantar, Kamis (16/12/2021). beritasore/ist

PEMATANGSIANTAR (Berita):  Sektor pariwisata merupakan salah satu ujung tombak perekonomian nasional, khususnya Sumatera Utara dengan beragamnya objek wisata yang dimiliki.

“Namun di masa pandemi, banyak pelaku usaha pariwisata kesulitan untuk menghidupkan kembali lini usaha lantaran minimnya modal usaha dan tingginya beban perusahaan selama beberapa saat tidak beroperasi,” ungkap Untung Santoso, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) KR 5 Sumbagut Kamis (16/12).

OJK KR 5 Sumbagut menggelar media gathering di hotel Horison Pematangsiantar selama dua hari, Rabu-Kamis (15-16 Desember 2021) yang mengusung tema

“Penguatan Sektor Pariwisata di Sumatera Utara”. Dihadiri Direktur Manajemen Strategis, Edukasi Perlindungan Konsumen dan Kemitraan Daerah Andi Muhammad Yusuf.

“OJK mendorong pemulihan dan pertumbuhan pariwisata di Sumatera Utara,” katanya.

Narasumber  praktisi di bidang media dan jurnalistik, yaitu Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Utara diwakili Dedi Arian Rizki Siregar, Ayatna Anang Widodo selaku Regional SME Head BRI Regional Office Medan,  Eka Dalanta Rehulina selaku Praktisi di Bidang Media & Jurnalistik.

Untung Santoso mewakili Kepala OJK KR 5 Sumbagut Yusup Ansori mengatakan OJK mendorong pengembangan sektor pariwisata seperti Horeca (Hotel, Restoran, Café) menjadi salah satu prioritas pemulihan, terutama di daerah yang memiliki banyak objek wisata.

“Di awal pandemi yang lalu, OJK juga telah mengeluarkan kebijakan stimulus dan senantiasa berkomunikasi dengan perbankan untuk mendorong penyaluran kredit pada pelaku usaha pariwisata” ujar Untung.

OJK didukung oleh Perbankan dan Pemerintah Daerah menyelenggarakan pula Festival UMKM Toba Vaganza dengan tema “UMKM Bangkit, Ekonomi Tumbuh” di Kabupaten Simalungun pada tanggal 12-14 November 2021 dilanjutkan di Atrium Centre Point Mall, Medan pada tanggal 15-21 November 2021.

Kegiatan ini antara lain meliputi pameran, pelatihan, sosialisasi, dan business matching UMKM yang melibatkan 80 pelaku UMKM, 20 klaster penerima KUR klaster kopi dan jagung, 33 perwakilan TPKAD di wilayah Sumatera Utara, IJK, pelaku start-up dan e-commerce, praktisi serta masyarakat Sumatera Utara.

Sesuai pemantauan per Oktober 2021, kredit bank umum terhadap sektor pariwisata di Sumatera Utara tercatat sebesar Rp 4,69 triliun dan sudah mulai menunjukkan pertumbuhan positif di angka 0,39 persen yoy.

Pertumbuhan ini terutama ditopang oleh sub sektor penginapan dan makan minum yang masing-masing bertumbuh cukup signifikan di angka 33,57 persen dan 26,82 persen yoy.

“Hal ini menunjukkan bahwa pelaku usaha pendukung pariwisata di Sumatera Utara sudah mulai bangkit kembali,” ujarnya.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Utara diwakili Dedi Arian Rizki Siregar mengatakan pihaknya terus berupaya membenahi sektor pariwisata di Sumatera Utara diantaranya even Danau Toba yang akan digelar nanti tampil beda dari biasanya.

Namun dia mengakui kondisi jalan menuju destinasi wisata masih jelek. “Ini tantangan juga bagi kita dengan menggelar even-even menarik,” katanya. (wie)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *