PTPN III Sei Dadap – Stakeholder Lakukan Penyusunan Analisa Dampak CIA

  • Bagikan
PTPN III Lakukan Penyusunan Analisa Dampak CIA di Balai Avross PTPN 3 Distrik Sei Dadap, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan, Senin (6/2/23). beritasore/Paimin)

ASAHAN (Berita) : PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Distrik Sei Dadap melaksanakan Penyusunan Analisa Dampak Cosial Infact Assesment (CIA) dengan Stakeholder perwakilan masyarakat dari berbagai daerah sekitar PTPN III, yakni PKS Sei Silo, Kebun Ambalutu, Kebun Pulau Mandi, Kebun Bandar Selamat, dan Kebun Hutapadang.

Kegiatan yang berlangsung di Balai Avross PTPN 3 Distrik Sei Dadap, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan, Senin (6/2/23) itu tampak dihadiri lembaga penelitian dari PT Bumi Nusantara Hijau, Manager Kebun Sei Dadap, Dinas lingkungan hidup, Dinas Ketenagakerjaan, Dinas Pertanian, Camat Sei Dadap, rekanan LSM, wartawan, Ketua SPbun tingkat Kebun unit, dan undangan lainnya.

GM Distrik Asahan Hasanul Arifin Nasution yang diwakili oleh Manager Kebun Sei Dadap Aspian Nasution dalam sambutannya mengatakan, di laksanakan kegiatan ini guna mengevaluasi dampak sosial dalam kehadiran PTPN 3 di tengah tengah masyarakat terhadap lingkungan sekitar perkebunan.

” Saya berharap semoga kegiatan ini memberikan dampak positif bagi pihak PTPN 3 yang ada di Distrik Asahan dengan masyarakat sekitar perkebunan “, ujarnya.

Hal senada disampaikan Ketua tim lembaga penelitian Ir.Mena Uly Tarigan MS dari PT. Bumi Nusantara Hijau selaku narasumber pada kegiatan tersebut.

Ditambahkan, pertemuan ini guna menampung semua keluhan masyarakat untuk mendapatkan amanah dari para stakeholder, dan untuk penyusunan sosial yang melibatkan masyarakat diwilayah kebun.

” Kami menerima saran masukan dari stakeholder, selanjutnya usul dan saran tersebut akan kami sampaikan kepada pihak perkebunan daerah masing masing, seperi halnya tentang bina lingkungan, kemitraan dan lain lain,” ucapnya.

Sementara itu staf ahli PT. Bumi Nusantara Hijau Rasyit Aulia dalam pemaparannya menyampaikan, kegiantan ini juga antara lain untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi seluruh kegiatan Unit se- PTPN III.

Agar perusahaan ini memenuhi ketentuan-ketentuan peraturan mengenai lingkungan hidup yang berlaku dalam suatu kegiatan.

” Kegunaan bagi perusahaan sebagai bahan rujukan atau panduan untuk menyusun instrumen pelaksaan, pemantauan dan untuk mengevaluasi prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan khususnya yang berkaitan dengan kewajiban dan tanggungjawab sosial perusahaan terhadap stakeholder” tutup Rasyid.

Dalam pertemuan tersebut para Stakeholder yang mewakili masyarakat membentuk kelompok A, B, C, dan D.

Kemudian memberikan saran dan masukan disampaikan kepada tim peneliti CIA yang bertindak sebagai moderator untuk merealisasikan tujuan dari kegiatan tersebut.(min)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *