Oknum Satpol PP Batubara Larang Wartawan Meliput

  • Bagikan
Berita Sore/alirsyah Arogansi oknum Satpol PP Batubara halangi-halangi tugas wartawan nyaris adu jotos di pintu Sekdakab Batubara Selasa (22/8).

BATUBARA (Berita): Nyaris terjadi baku hantam KS, wartawan UKW Muda saat dihadang anggota Satpol PP Batubara berinisial DS di depan pintu Sekretaris Daerah Batubara dalam kegiatan memenuhi panggilan Kepala Bidang umum Sr melalui Apk terkini WhatsApp Selasa (22/8).

Kepada Wartawan, KS menyebutkan dirinya
memenuhi undangan Sr Kabag Umum
Jalan Perintis Kemerdekaan Kecamatan Lima Puluh. Namun DS menyetop dan melarang masuk. Sempat terjadi argumen antara wartawan dan anggota Satpol PP yang gagah menyebut dilarang masuk ke lokasi Kantor Sekdakab Batubara. Dia menyebut-nyebut perintah ajudan.

“Foto aku, catat saja nama aku, aku tidak takut,” kata ajudan itu, sembari berdiri dengan nada tinggi dengan gaya seolah – olah akan memukul wartawan. Terlihat dari kepalan tangan yang masih sejajar dengan paha, sebut KS menirukan adegan DS.

Hal serupa diceritakan AR, wartawan Media Online Pirnas.com sebelum KS dilarang/di stop DS masuk ke pintu Sekdakab Batubara, dirinya turut menjadi korban kearoganan DS ucapnya.

Azwar mengatakan dan menduga DS mengalami defresi atasannya, meminta Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Rahman Hadi untuk mengevaluasi anggotanya Sabaruddin.

Azwar berharap Kepala Satpol PP Batubara perlu mendidik personilnya yang ada di lapangan, khusus yang ditugaskan di OPD-OPD. “Ajari anggotanya sopan dan santun, kecakapan berbicara,” sebutnya.

Sejumlah wartawan dari berbagai media online setelah masuk ke ruangan Kepala Bidang Umum yang diterima Sr menanyakan k siapa yang disebut-sebut DS perintah ajudan melarang wartawan masuk ke Kantor Setda Kabupaten Batubara.

Sr mengatakan tanyakan kepada OPD yang menugaskan DS. Wartawan menduga pasca pintu Sekdakab Batubara diubah pakai pintu dan dikunci menambah catatan panjang wartawan. Wartawan menduga kuat ada sesuatu hal tidak baik.

Pasalnya patut dipertanyakan kapasitas ajudan X yang menyampaikan perintah kepada Oknum Satpol PP untuk tidak memperbolehkan wartawan melakukan tugas lrofesi di ruang lingkup Pemerintah Sekda Batubara.

Personil Satpol PP harus mengerti tupoksinya dan paham regulasi ketika bertugas di lapangan sebut Azwar. Apakah Satpol PP Batubara memang dilatih sebagai bodyguard di ruang lingkup Setda Kabupaten Batubara.

Terpisah beberapa wartawan mencoba mengkonfirmasi Kepala Satpol PP Batubara Rahman Hadi melalui WhatsApp nada berdering, sampai berita ini dikirim ke redaksi, Rahman Hadi belum dapat diklarifikasi terkait anggotanya melarang wartawan meliput di perkantoran Sekdakab Batubara. (als)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *