PALAS (Berita): Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi korban banjir bandang di Kecamatan Batang Lubu Sutam Kabupaten Padanglawas (Palas), Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Senin (3/1) malam.
Pantauan Berita, Risma tiba dilokasi bencana sekira pukul 21:00 Wib langsung mendatangi posko pengungsian, mengecek dapur umum, dan mengecek bantuan logistik yang akan diserahkan ke warga.
“Kebutuhan dasar pengungsi harus terpenuhi,” ucap Risma kepada Plt. Bupati Palas Ahmad Zarnawi Pasaribu CHt MM MSi yang mendampingi Mensos sekaligus melihat langsung kondisi rumah warga yang rusak berlumpur dan dipenuhi gelondongan kayu.
Risma menekankan kepada Ahmad Zarnawi agar segera mengkaji permintaan warga dengan berkonsultasi dengan para akademisi untuk menentukan apakah masih layak membangun rumah di bekas area terdampak banjir bandang tersebut.
“Kita khawatir kalau langsung dibangun ulang rumah warga tanpa kajian terlebih dahulu, tiba-tiba ada masalah kan bahaya apalagi sampai menimbulkan korban,” tegasnya.
Informasi Berita himpun, banjir bandang itu telah merendam 15 desa, 79 unit rumah rusak berat, rusak sedang 51 unit dan rusak ringan 56 unit.
Sementara, rumah yang hanyut 12 unit dan 1 Sekolah Pesantren Nizoumul Hikmah rusak berat.
Sementara warga yang mengungsi di Sekolah Dasar Tanjung Baru 100 jiwa dan Pesantren Babul Hasannah 200 jiwa dan total 300 jiwa.
Kemudian bantuan yang diberikan Mensos berupa bufferstock logistik yaitu 600 lembar selimut merah, 361 paket Family kit, 350 lembar Tenda gulung merah dan 700 lembar matras, 720 paket makanan siap saji, 100 unit kasur, 8 unit tenda serbaguna keluarga merah, 100 paket popok Bayi, dan 100 paket pembalut wanita.
Termasuk 40 Paket Kid Ware, 60 Foodware, 10 paket Pr. dapur keluarga, 150 paket makanan Anak, 1 unit tenda Merah Putih, 10 unit penjernih air, sehingga total bantuan senilai Rp 782.237.253.
Begitu juga bantuan bufferstock logistik dari Kemensos dikirimkan pada Sabtu 1 Januari 2022 dari Gudang Provinsi Sumut via Darat, Gudang Regional Pusat Bekasi via Udara, Gudang Balai Padang via Darat.
Per 3 Januari sebagian bantuan sudah sampai lokasi bencana dan sisanya masih dalam perjalanan menuju lokasi bencana.
Selain itu, Kemensos melalui Dinas Sosial Palas melakukan asesment terhadap korban bencana terdampak yang dilanjutkan mendirikan 3 dapur umum di 3 Desa yaitu Tanjung Baru, Manggis, dan Tamiang dikelola Tagana Palas.
Supply kebutuhan dapur umum dipusatkan di Posko Utama Dinsos di Kantor Desa Tanjung Baru produksi makanan siap saji 1.200 porsi/hari, yang didistribusikan ke Posko Dpur Umum BPBD di Desa Tanjung Baru 200 porsi/hari, Posko Dapur Umum Pramuka Desa Tamiang , 300 porsi/hari, Posko Babul Hanasah Desa Manggis 400 porsi/hari, serta Posko Dapur Umum Mandiri Pagarantayas.
Serta bantuan 10 unit alat penjernih air sudah diinstalasi petugas dan sudah bisa digunakan serta telah menyediakan empat unit genset untuk penerangan. Kemudian pendataan pengungsi dan perbaikan shelter juga sudah dilakukan. (Tio).
