Batu Bara (Berita) : Kapolres Batubara AKBP H.Ikhwan Lubis SH,MH didampingi Kapolsek Limapuluh AKP Rusdi SH.MH mengunjungi kediaman Amel bocah (13) warga Dusun VI Desa Mangkai Lama Kec.Limapuluh Kab. Batubara Sumatera Utara yang ingin sekolah.
Hal itu disampaikan Kapolres Duafa kesejumlah Wartawa Amel berkeinginan melanjutkan sekolah, tetapi bocah malang ini terhalang ibunya Mila (32) yang defresi disampaikan Nenek Amel, Senin (17/1-2022).
Sekarang Amel sudah berusia 13 tahun yang akan melanjutkan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Ibunya defresi ayahnya meninggalkan Amel berusia 1 Tahun, karena Ibunya cinta kepada Amel karena anak sematawayang, takut anaknya hilang dan meninggalkannya, maka kemana Amel ibunya terus mengikuti sampai-sampai kekamar mandipun diikuti terang Kapolres Duafa.
Kami (red) akan mencoba berkoordinasi dengan Kepada Dinas Sosial Kab. Batubara , atau mungkin Polri, Polres Batubara akan berusaha mengobati ibu Amel kerumah sakit jiwa yang terdekat. Sehingga setiap saat anak dan ibunya bisa saling bertemu.
Kapolres Batubara berharap kepada masyarakat bisa membantu dan mencarikan solusi Amel agar bisa bersekolah dan ibunya yang defresi segera sembuh.
Terpisah Kepada Wartawan Amel mengungkapkan “saya ingin sekolah seperti teman-teman pak, ‘Amel menceritakan dan prihatin melihat kondisi ibunya yang defresi sejak ditinggal ayah.
Ibuku (red) tiba-tiba bisa mengamuk karena defresinya, aku ingin menjadi anak yang baik dan berbakti kepada Ayah dan Ibu ucapanya sedih.
Sedangkan Sumarni (67) nenek Amel menceritakan, kehidupan kami seadanya bekerja sebagai membuat sapu lidi.
Saya sangat kasihan dengan Amel karena dia sangat ingin sekolah. Disebabkan Ibunya yang disfresi mengikuti kemana Amel membuat saya tidak dapat berbuat apa-apa ucap Sumarni.
Sayamengucapkan terimakasih kepada Kapolres Batubara AKBP H.Ikhwan Lubis SH,MH yang tiba dirumah kami dan berharap Bapak Polisi dapat mencari jalan solusinya agar cucuku bisa sekolah. (als)
