SERGAI (Berita): Berbagai pembangunan infrastruktur sejak tahun 2020 terus bergerak dan membangun berbagai fasilitas umum oleh Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai, seperti pembangunan dan perawatan jalan kabupaten terus di tingkatkan, sehingga membuat lancarnya aktifitas warga, masyarakat di Kabupaten Serdang Bedagai.
Seperti di Desa Pematang Ganjang, Kecamatan Sei Rampah, ini salah satu desa yang daerah dan pekerjaan di nominasi petani sebagai lumbung padi di Kabupaten Serdang Bedagai, sehingga pembangunan dan peningkatan badan jalan utama sebagai sarana arus keluar masuk kenderaan warga dari berbagai wilayah.
Sejak tahun 2022 ini jalan di Desa Pematang Ganjang dari lintasan beberapa wilayah dusun sudah di bangun, baik jalan menggunakan Hotmix sampai jalan radimix atau coor beton dan sudah menyambung ke berbagai desa lainnya.
Menurut keterangan Kepala Desa Pematang Ganjang, Sugiono, Selasa, (8/8/2023) di ruangannya mengatakan, bahwa jalan utama atau jalan kabupaten yang melintasi Desa Pematang Ganjang sudah seluruhnya di bangun, dari tahun 2020 sampai tahun 2023 ini, seluruh akses jalan sudah mulus, dari jalan masuk dan keluar dari desa ini di perbatasan Jalan Mesjid Jami Kampung Mendeleng masuk Kampung Banten perbatasan Desa Pematang Ganjang Dusun V tepatnya di SMK Negeri Sei Rampah.
Jalan dari desa kami ini kalau menuju desa lainnya, seperti Desa Silau Rakyat, Desa Sei Parit dan Desa Cempedak Lubang, akses jalannya yang terhubung dengan desa kami ini sudah mulus dan proyek pembangunan sangat baik, sehingga jalan penghubung antar desa sudah sangat dekat dan lancar, kata Sugiono, Kades Pematang Ganjang.
Kami sangat berterimakasih sekali kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati Bapak H Darma Wijaya dan Bapak Adlin Tambunan, sejak tahun 2022 hingga tahun 2023 ini badan jalan di desa kami sudah mulus, dan tahun ini juga dari Dinas PU PR Kabupaten Serdang Bedagai di bangun lagi jembatan yang cukup panjang dan jembatan ini penghubung ke Desa Silau Rakyat Rakyat.
Desa Sei Parit dan desa lainnya di Kecamatan Sei Rampah dan terus menuju Kecamatan Dolok Masihul, jalan dan jembatan ini juga bila terjadi banjir di Desa Sei Rampah berbatasan Desa Peamatang Ganjang dan Desa Firdaus dan Desa Cempedak Lubang, tepatnya Simpang Belidaan, akses jalan alternatif adalah jalan Desa Pematang Ganjang.
Inilah yang membuat saya sebagai Kepala Desa Pematang Ganjang, mengucapkan terimakasih kepada Bapak Darma Wijaya dan Bapak Adlin Tambunan,jalan desa kami cukup di perhatikan.
Kami bersama masyarakat Desa Pematang Ganjang sangat berharap kepada Bapak Bupati dan Wakil Bipati, belum seluruhnya jalan desa kami di aspal, ada sekira 3 Km lagi belum di aspal tapi sudah pengerasan, seperti di Dusun 2 dan dekat rumah saya yang dekat perbatasan antara Desa Pematang Ganjang dengan Desa Gempolan, Kecamatan Sei Bamban, kalau di dekat rumah saya sudah di lakukan pengerasan tetapi belum sampai ke perbatasan Desa Gempolan.
Kata Sugiono lagi, kalau di Dusun II jalan masuk dari Simpang Pasar Senen perbatasan Desa Sei Rampah jalanya sudah mulus dekat terowongan jalan tol di perkirakan 1 Km lagi belum di aspal tetapi sudah pengerasan ,jadi kalau tahun ini atau 2024 jalan sepanjang lebih kurabg 3 Km dapat di bangun, maka seluruh jalan di Desa Pematang Ganjang tuntas pembangunan jalan lintas akses masyarakat, ungkap Kades Sugiono.
Pada kesempatan yang sama, Tokoh Masyarakat Desa Pematang Ganjang, Mahadi atau di sapa Bang Ibung, bersama temannya, mengatakan, kami sebagai warga Desa Pematang Ganjang, sangat bersyukur dan mengucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati Darma Wijaya dan Bapak Wakil Bupati, Adlin Tambunan, jalan di kampung kami ini sudah terbangun, sehinga tidak becek apa bila musim hujan, jembatan penghubung antara Desa Pematang Ganjang dan Desa Silau Rakyat, Desa Sei Parit dan menuju desa lainnya, di tambah lagi irigasi persawahan, ungkap bang Ibung.
Sementara itu Kepala Dinas PUPR Kabupaten Serdang Bedagai, Johan Sinaga,ST, MSi, Jumat, (11/08) dihalaman Mesjid Agung Serdang Bedagai, mengatakan Kabupaten Serdang BedagaiBsejak ke Pemimpinan Bapak Bupati Darma Wijaya dan Bapak Wakil Bupati tahun 2020 sudah membangun dan pemeliharaan jalan di berbagai desa di 17 kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai.
Tahun 2020 masalah jalan baik pembangunan maupun perawatan jalan mencapai 47,504 Km panjang jalannya dan sudah membangun jembatan sebanyak tiga unit, di tahun 2021 kita juga sudah membangun dan melakulan perawatan badan jalan di berbagai desa jalan kabupaten sepanjang 133,343 Km pembangunan jalan dan perawatan badan jalan dan kita juga sudah membangun lima unit jembatan di berbagai lokasi, ungkap Johan.
Sementara di tahun 2022 lalu Dinas PUPR Sergai juga sudah membangun jalan dan melakukan perawatan badan jalan di berbagai desa di 17 Kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai, jalan yang di bangun dan perawatan jalan tahum 2022 ini sepanjang 58,398 Km dan pembangunan jembatan penghubung sebanyak tujuh unit.
Begitu juga pada tahun ini 2023 kita dari Dinas PUPR, sudah membangun jalan dan perawatan jalan di berbagai desa jalan kabupaten sudah siap di bangun sepanjang 40, 307 Km badan jalan di bangun dan melakukan perawatan dan begitu juga jembatan sebanyak enam unit sudah dibangun, seperti jembatan di Desa Pematang Ganjang, kini sudah rampung pengerjaannya.
Jadi kita harapkan juga kepada masyarakat di Kabupaten Serdang Bedagai, dimana jalan dan jembatan yang di bangun hendaknya bisa di perhatikan dan bagi kenderaan yang memiliki kelebihan tonasenya jangan di paksakan masuk, karena kelebihan beban tonase dengan volume beban jalan tidak.sesuai makan badan jalan akan cepat hancur, nanti kita juga yang rugi, jalan hancur susah juga masyarakat setempat melaluinya, kata Johan Kadis PUPR Sergai.(Azw)
