Gerakan seratus Mushola Sekolah (Geser Muse) suatu terobosan program Inovasi menuju Kabupaten Serdang Bedagai relegius sesuai dengan motto Kabupaten Serdang Bedagai, Maju Terus, ” Mandiri, Sejahtera dan Relegius”
Teks foto: Wakil Bupati Serdang Bedagai H Adlin Tambunan di saat meresmikan 30 unit Musholla dalam.program Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai di Kecamatan Tebing Tinggi (Azwen)
Salah satu Program Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai dalam rangka mendukung Program Pembangunan Daerah 2021 – 2026 Sekolah, Mandiri, Terampil, Asri dan Berkualitas (Sekolah MANTAB) diperlukan strategi pengintegrasian dan percepatan pemenuhan sarana dan prasarana di satuan pendidikan pada kegiatan pembangunan di daerah, salah satu upaya yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai adalah melalui pembangunan Mushola di satuan pendidikan demi mendukung masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai yang Mandiri, Sejahtera dan Religius (Maju Terus) sesuai dengan visi Kabupaten Serdang Bedagai.
Teks foto:Bupati Serdang Bedagai H Darma Wijaya di dampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai, Suwanto, SPd, MM, dalam peresmian muaholla dalam program Dinas Pendidikan Sergai dengan Gerakan Seratus Muaholla Di Sekolah (Geser Muse)
Inovasi ini dalam gerakan Seratus Mushola Sekolah (Geser Muse) ini dicanangkan untuk mewujudkan Program Pembangunan Daerah 2021 – 2026 Sekolah, Mandiri, Terampil, Asri dan Berkualitas (Sekolah MANTAB) dan mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berkarakter menuju masyarakat Serdang Bedagai yang religius. Dengan harapan meletakkan pondasi penting bagi putra – putri Serdang Bedagai.
Menurut keterangan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai, Agus Salim Berutu, di dampingi, PTK Dinas Pendidikan Serdang Bedagai, Dahlan Siregar, bahwa program Geser Muse salah satu pembangunan sarana Mushola di Sekolah Dasar (SD) untuk meningkatkan pengetahuan praktek ibadah mata pelajaran agama Islam dan untuk mewujudkan Ketahanan Institusi mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berakhlak dan Mushola salah satu untuk pendidikan agama Islam dapat di gunakan dalam berbagai kegiatan dan Musholla juga dapat di gunakan warga setempat di sekitar sekolah.
Mengenai dana pemenuhan prasarana oleh Kepala Dinas Pendidikan, Suwanto SPd, MM, bahwa dana pembangunan dari infaq para murid yang memberikan infaqnya dan juga di dapat dari infaq setiap Jumat, baik murid maupun guru di sekolah, dan juga dari para donatur yang tidak mengikat, melalui dana inilah dapat di bangun musholla, tidak menggunakan dana APBD
25 Unit Siap Diresmikan Bupati.
Program Geser Muse ini di resmikan Bupati Serdang Bedagai H Darma Wijaya di saat pembangunan Musholla sudah mencapai 25 unit di berbagai sekolah dasar di Kabupaten Serdang Bedagai dan terus berlanjut dan keberadaan musholla dapat dijadikan sarana pendidikan mental dan spritual dalam membentuk insan yang berakhlak Karimah, menumbuh kembangkan karakter mental dan kepribadian sehingga selayaknya sekolah yang menjadi sarana untuk menuntut ilmu bagi anak -anak generasi penerus.
Kata Bupati Darma Wijaya, oleh sebab itu dengan adanya musholla diharapkan segala problem yang menyangkut pembinaan agama bagi siswa dapat diatasi dengan kata lain musholla dapat dimanfaatkan dalam proses pembinaan siswa yang mampu menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan dimensi kognitif dan psikoterapi sekaligus juga memiliki kemampuan dimensi afektif yakni sikap berakhlak mulia.
Gerakan SeratusMuse oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai sehingga dalam rangka mendukung Program Pembangunan Daerah 2021 – 2026 Sekolah, Mandiri, Terampil, Asri dan Berkualitas (Sekolah MANTAB) diperlukan strategi pengintegrasian dan percepatan pemenuhan sarana dan prasarana di satuan pendidikan pada kegiatan pembangunan di daerah, salah satu upaya yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai adalah melalui pembangunan Mushola di satuan pendidikan demi mendukung masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai yang Mandiri, Sejahtera dan Religius (Maju Terus) sesuai dengan visi misi Kabupaten Serdang Bedagai.
Ide utama dari program ini adalah untuk memberikan akses pelayanan yang terjangkau, berkualitas, setara dan merata bagi masyarakat untuk memperoleh keagamaan yang setara di antara desa dan lingkungan.
Dampak gerakan ini, dengan hadirnya Mushola di sekolah dasar, lemahnya pengetahuan praktek ibadah mata pelajaran agama Islam dapat dikurangi bahkan musholla tersebut sekarang bukan hanya dimanfaatkan pelajar dan guru sekolah saja, tetapi juga warga setempat, ungkap Bupati Serdang Bedagai, H Darma Wijaya.
Kita harapkan di saat bulan suci Ramadhan, warga setempat dapat memenuhi mushola dengan melakukan berbagai kegiatan di bulan suci Ramadhan, melaksanakan tadaru, shalat Tarawih di mushola tersebut.
Pelaksanaan Kegiatan
Sumber daya manusia yang terlibat dalam Gerakan ini adalah para pemangku kepentingan di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai, para pendidik dan tenaga kependidikan serta putra putri peserta didik pada satuan pendidikan di Kabupaten Serdang Bedagai.
Pemerintah Kabupaten juga membentuk tim pelaksana Geser Muse di bawah Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai. Tim ini merancang sistem mekanisme pelaksanaan Gerakan Seratus Mushola Sekolah, melakukan sosialisasi serta memberikan saran dan advokasi untuk seluruh pelaksana Geser Muse. Tim juga terus memantau sumbangan yang tidak mengikat yang dilaksanakan di satuan pendidikan serta meningkatkan peluang kegiatan kolaboratif dengan CSR. Contohnya, telah terbangun 14 Mushola Sekolah dengan kebutuhan dana lebih kurang lima puluh juta untuk pembangunan Mushola tersebut.
Gerakan ini telah berjalan sejak tahun 2021 di pada 17 Kecamatan di seluruh Kabupaten Serdang Bedagai. Inisiatif ini akan terus berlanjut dalam jangka panjang melalui kerjasama yang berkelanjutan antara pihak masyarakat lokal bersama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai. Pada pelaksanaannya telah dibuat kesepakatan kerjasama Gerakan Seratus Mushola Sekolah di Kabupaten Serdang Bedagai antara Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Kabupaten Serdang Bedagai.
Selain itu beberapa ketetapan telah dikeluarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai antara lain: Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai Nomor 18.11/800/1093/2021 Tentang Gerakan Seratus Mushola Sekolah (Geser Muse) Di Kabupaten Serdang Bedagai, dan Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Nomor : 18.11/800/1691/2021 Tentang Gerakan Seratus Mushola Sekolah (Geser Muse) Dan Pelaksanaan Infaq Jumat Dalam Rangka Percepatan Pencapaian Target Geser Muse.
Selama ini pembangunan mushola sebagai utilitas sekolah dasar masih terkonsentrasi dengan sumber alokasi dana dari pemerintah (APBD maupun APBN) sehingga mengalami kesulitan dalam prakteknya dalam rangka mewujudkan masyarakat Serdang Bedagai yang Mandiri, Sejahtera dan Religius. Gerakan ini mengandalkan keterlibatan masyarakat dan seluruh pendidik dan tenaga kependidikan yang dibentuk bersama atas gagasan antara Dinas Pendidikan dan AGPAII di Kabupaten Serdang Bedagai untuk mempercepat pemenuhan sarana dan prasarana di sekolah khususnya rumah ibadah.
Dampak signifikan terutama pada efisiensi Anggaran Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai dan terpenuhinya sarana utilitas rumah ibadah di sekolah, khususnya pada Satuan Pendidikan Dasar SD dimana Program DAK Fisik belum menyentuh sarana utilitas Satuan Pendidikan Dasar SD.
412 Sekolah Dasar Belum memiliki Musholla.
Di tambahkan lagi, Kepala Dinas Pendidikan, Suwanto, menlalui Sekretaris Dinas Pendidikan, Agis Salim Berutu, mengatakan, Pada tahun 2020, dari 412 Sekolah Dasar Negeri belum memiliki mushola sekolah yang baik dan memadai, dengan hadirnya Gerakan Geser Muse. Adapun sekolah yang dibangun mushollanya dengan mengirimkan proposal kepada Tim Geser Muse untuk dilakukan penilaian terhadap aspek kelayakan pembangunan musholla sekolah, dan penentuan skala prioritas terhadap proposal pembangunan mushola di sekolah.
Penentuan skala prioritas ini berdasarkan kebutuhan, ketersedian lahan dan komitmen masyarakat di lingkungan sekolah, ungkapnya.
30 Unit Geser Muse di Resmikan Wakil Bupati.
Wakil Bupati Serdang Bedagai Adlin Tambunan meresmikan 30 unit mushola dari program Geser Muse di Kecamatan Tebing Tinggi dan kita sangat Apresiasi kepada Guru agama Islam yang mwninisiasi program pembangunan seratus mushola kalau bisa bukan saja seratus tapi bisa berlanjut di semua sekolah.
Pemanfaatan muahola bukan saja bagi pelajar tapi dapat juga di gunakan warga yang berdekatan dengan sekolah.
SMP Negeri Di Bangun Di Kecamatan Silindak.
Sejak Kabupaten Serdang Bedagai di mekarkan dari Kabupaten Induk Deli Serdang, baru inilah terbangun gedung sekolah SMP Negeri di Kecamatan Silindak pada tahun 2023.
Pembangunan SMP ini diatas lahan dua Hektare dan pembangunan saat ini sedang berjalan dan lahannya pemberian dari salah satu perusahan perkebunan di daerah itu dan di samping prasarana sekolah SMP Negeri, akan di bangun beberapa kantor seperti kantor Koramil dan Polsek dan juga akan di bangun pajak, sehingga di satu areal tersebut akan semakin rame, ungkap Berutu.
Selain program Geser Muse, pembangunan sekolah lainnya tetap berjalan, penambahan ruang kelas maupun rehap sekolah baik SD maupun SMP,begitu juga pembangunan sarana lainnya.
Sementara itu Ketua pelaksana pembangunan Geser Muse, Muhammad Ramli, mengatakan, bahwa saat ini sudah siap 32 unit di kerjakan dan satu unit ini di sekolah dasar di Kecamatan Sipis-pis, Kabupaten Serdang Bedagai dan kita terua siapkan pembangunan mushola lainnya yang sudah infaqnya sudah cukup.
Pembangunan musholla ini bukan tergantung dari.kecamatan mana, sekolah mana, tapi sesuai dengan infaq yang kita dapat di sekolah yang sudah cukup dananya, ungkapnya.(Penulis wartawan Berita Sore-Azwen Fadley).
