Jaga Kebersihan dan Jalin Silaturrahmi

  • Bagikan
Kepsek MTsN 1 Kutacane Jupriadi SPd tengah mengangkat tangan saat Potho barsama dengan PJ Bupati Aceh Tenggara Syakir, Kadisdik , Kamenag, Bunda Paud serta guru dan siswa/i baru yang tengah menjalani program MPLS.Kamis (20/7). beritasore/Husaini Amin

KUTACANE (Berita) : Pj Bupati Kabupaten Aceh Tenggara Drs.Syakir, M.Si lakukan monitoring terkait pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Kamis (20/7) kesejumlah sekolah.

Diantaranya MTSN 1 Aceh Tenggara Kute Gumpang Kecamatan Babussalam Komplek Pelajar Bambel, dalam kunjungannya, langsung mendampingi diantanya, Bunda PAUD Yulia Rachman. Diterima Kepsek MTsN Juardi SPd serta tenaga pengajar.

Turut hadir mendampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Julkifli, S.Pd, M.Pd Kepala Kantor Kementerian Agama Syaifullah, SHI turut serta ibu-ibu PKK Aceh Tenggara.

Sebelumnya Syakir dan rombongan perdana menyambangi dan memantau kegiatan MPLS di SMP Negeri 1 Kutacane, dilanjutkan ke lokasi sekolah MTsN 1 Agara, dan mengakhiri kunjungan di SDN 1 Kutacane.

Di MTsN Aceh Tenggara dihadapan siswa baru Syakir berpesan agar dapat beradaptasi cepat dengan lingkungan sekolah, lakukan silaturrahmi, untuk saling berkenalan dengan teman baru, serta kakak dan Abang kelasnya.

Tidak ada pihak sekolah melanggar aturan dalam kegiatan MPLS, jika ada siswa/i melakukan kesalahan, agar tidak membully apa lagi bertindak dengan kekerasan, tegas Syakir.

Ia berharap semua siswa/i tetap melaksanakan aturan disekolah, belajar dengan baik, terus mengukir prestasi dari tingkat sekolah, Kabupaten, Provinsi serta Nasional pesan, Syakir dengan menebar senyum.

Sebelumnya Julkipli Spd M.Pd Kadisdik Agara didampingi Kabid SMP Habibi S.Si
Kepada seluruh siswa/i dan Guru di SMP Negeri 1 Kutacane, menyampaikan kegiatan MPLS adalah kegiatan pertama masuk sekolah bagi siswa baru sebagai masa perkenalan program, sarana dan prasarana di sekolah, cara belajar, juga penanaman konsep pengenalan diri, serta pembinaan awal kultur sekolah.

Sesuai dengan Permendikbud RI Nomor : 18/ 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru.Sebelumnya kan kita tahu ada istilah Masa Orientasi Siswa (MOS).

Kegiatan MOS sudah tidak tepat untuk diterapkan kembali, karna sangat berdampak tidak baik bagi siswa, untuk menghindari tindakan Bully dan kekerasan, maka dikeluarkan lah Mendikbud tersebut, Kata Julkipli.

Kegiatan MPLS dalam penerimaan sudah siswa baru sudah berubah kearah lebih positif, membentuk karakter yang mulia, sesuai dengan konsep Kurikulum 2013 ujarnya.

Mari kita galakkan kegiatan penuh denga edukatif dan kreatif, demi mewujudkan sekolah sebagai tempat belajar, ramah lingkungan, sejuk, nyaman bagi peserta didik pesannya mengakhiri.

Rasty salah satu siswa baru MTsN 1 Aceh Tenggara , usai mengikuti kegiatan MPLS kepada Berita Kamis (20/7), Di kawasan Pelajar Bambel, mengatakan tadi kami kedatangan tamu, PJ Bupati , Kamenag, Kadisdik dan Kabid SMP.

Kata PJ, bagi siswa/1 baru, agar tetap jaga kebersihan dan Jalin Silaturrahmi sesama teman barunya,kata Rasty dengan nada senang. (aie)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *