Pemkab Bireuen Siapkan 13 Jenis Bibit Padi Untuk Tanam Gado 2020

  • Bagikan
Jadwal tanam dilahan sawah musim tanam gadu,dari Plt Bupati Bireuen
Jadwal tanam dilahan sawah musim tanam gadu,dari Plt Bupati Bireuen

BIREUEN (Berita):Pemerintah Kabupaten Bireuen melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan, menetapkan 13 jenis benih padi, dianjurkan kepada petani untuk ditanam dalam turun ke sawah musim tanam gado,pada tahun 2020 ini.

Hal ini, sesuai jadwal di lahan sawah musim tanam gado, yang ditanda tangani Plt Bupati Bireuen Muzakkar A Gani, pada tgl 15 April 2020, diminta kepada petani untuk menggunakan 13 benih padi,pada musim tanam gadu, yang bersertifikat, agar tidak terjadi hal merugikan petani, sebut Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Bireuen Muhammad Nasir, Kamis sore (16/04) kepada Berita.

Jenis benih padi cibogo,cigualis, ciherang, mekongga, Inpari 32 HBD, Inpari 23 Bantul, Inpari Ciherang sub, siliwangi agriran, situ begabdit, mustajab, cibogo bestari, suluttan undrat dan Inpari sidenuk. Sedangkan pengolahan tanah dimulai 29 April  sampai 12 Mei 2020.

Begitu juga, semai benih atau teumabu, dijadwalkan pada 13 sampai 25 Mei dan tanam atau semula diperkirakan 02 sampai 25 Juni, sedang panen raya diperhitungkan awal bulan Oktober, ungkap M Nasir.

Sejumlah petani yang tergabung dalam kelompok tani,yang dikonfirmasi hal ini, menyebutkan bahwa,merasa gembira atas pelaksanaan musim tanam padi gadu, ditengah maraknya pandemi virus corona ini,karena untuk pangan bagi warga masyakarat harus tanam padi.

Yang selama Ini untuk cegah covid 19 ini,warga sudah cukup melarat akibat ditetapkan dilarang keluar rumah oleh pemerintah, apalagi panen raya musim tanam rendengan Desember 2019 lalu, pada Febuari 2020 lalu,hasil sangat merosot,ujar Masri bersama Iskandar, petani Dusun Meunasah Tanjong Gampong Juli Tambo Tanjong,Kecamatan Juli Kabupaten Bireuen.

Harapan petani , bila musim tanam gadu, sangat ditekankan kepada pihak Pemerintah Kabupaten Bireuen melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Bireuen, ketersediaan air dari Irigasi Pante Lhong II dan waduk lainnya cukup dan pupuk subsidi  kepada petani juga memadai sesuai luas areal sawah di sejumlah Gampong pada 17 kecamatan, tambah Masri Yoga.

Plt Bupati Bireuen Muzakkar A Gani, secara terpisah mengatakan, stok pangan harus kita jaga untuk warga kita dan nasional. Dengan adanya penanaman padi musim tanam gadu ini, sesuai jadwal lahan sawah yang telah kita tetapkan, ujar Muzakkar.(RJ).

Berikan Komentar
  • Bagikan