Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh Terapkan New Normal​

  • Bagikan
PETUGAS kesehatan pelabuhan melakukan pemeriksaan suhu tubuh kepada para penumpang kapal, Jumat (5/6). Berita Sore/Marwan Muhammad
PETUGAS kesehatan pelabuhan melakukan pemeriksaan suhu tubuh kepada para penumpang kapal, Jumat (5/6). Berita Sore/Marwan Muhammad

BANDA ACEH (Berita): Pemerintah Kota Banda Aceh mulai menerapkan tatanan kehidupan baru atau new normal. Hal tersebut diterapkan antara lain di UPTD Pelabuhan penyeberangan Ulee Lheue Kec. Meuraxa Banda Aceh.

Kepala UPTD Pelabuhan Ulee Lheu Kota Banda Aceh M. Isa mengatakan, penerapan new normal tetap sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19, seperti penyemprotan disinfektan dengan bekerjasama dengan dinas terkait.

Dikatakan, selama penerapan new normal, jumlah penumpang dikurangi setengah dari jumlah kapasitas kapal biasanya.“Jumlah kapasitas penumpang yang berangkat dikurangi setengah, kalau muatannya 300 orang di kurangi setengah menjadi 150 orang ,” katanya saat dijumpai wartawan di ruang kerjanya, Jum’at (5/6/2020).

Untuk mekanisme penyeberangan, mulai sejak 2 Juni lalu masyarakat Aceh yang ber-KTP Aceh bisa melakukan penyeberangan ke Balohan Sabang dengan menyertakan surat kesehatan setelah dilakukan pengecekkan kesehatan.

“Masyarakat Aceh yang ber-KTP Aceh ingin melakukan penyebrangan ke Balohan Sabang melalui pelabuhan Ulee Lheu harus menyertakan surat kesehatan yang didapatkan setelah melakukan pengecekkan kesehatan,” kata Isa.

Sementara itu, untuk masyarakat dari luar Aceh yang memiliki kepentingan ke Sabang harus menyertakan surat hasil Swab dari daerah.

Selain itu, ketentuan lain yang harus dipatuhi oleh penumpang adalah menggunakan masker dan melakukan pengecekkan suhu badan yang dilakukan oleh petugas pelabuhan.

Menurut Isa, setiap harinya ada dua kapal yang beroperasi untuk mengangkut penumpang dan satu kapal domestik, namun jika dirasa perlu, akan ada penambahan jumlah kapal yang beroperasi setelah melihat perkembangan Covid-19.

Kepada masyarakat yang ingin menyeberang ke Sabang, ia berharap agar menjaga kebersihan dan kesehatan, menggunakan masker, mencuci tangan di tempat yang disediakan oleh pemerintah dan membawa surat kesehatan.

“Masyarakat harus menjaga kebersihan, menggunakan masker sesuai dengan anjuran peraturan wali kota, mencuci tangan di tempat yang sudah disediakan oleh pemerintah dan membawa surat kesehatan,” tutupnya. (mm)

Berikan Komentar
  • Bagikan