Dukungan Mantan Pemain PSMS spontanitas didengar Benny Tomasoa di acara Diskusi mengembalikan kejayaan persebolaan Sumut.
Paling kiri duduk Sunardi A (mantan stopper dan kapten PSMS Medan saat menjadi juara nasional 1983/1985), sebelahnya striker PSMS tahun 1980 -an Yongki Haurissa.
Kemudian gelandang serang PSSI/PSMS (1980-an) Ir Badiaraja Manurung dan sang calon kuat pemimpin Asprov PSSI Sumut ke depan Drs Benny Tomasoa mantan pemain tahun 1990-an, RS Bangga Gultom (salah seorang pemain yang ikut mengantar Ayam Kinantan juara nasional 1985) kemudian sosok tim suksesnya Bento (panggilan akrab Benny Tomasoa) Hadi Bento.
Berdiri paling ujung kiri Drs Syafril (Askab PSL Langkat), N Nasution (Mantan anggota DPRD Sumut), mantan penjaga gawang PSSU/PSMS/Mercu Buana FC Jamaluddin (Jampi) Hutauruk, Haji Abdul Rahman Gurning stopper PSSI/PSMS dan Amrustian (mantan PSMS/Mercu Buana FC dan terakhir mantan kapten the killer Selamet Riadi. (H Syahputra MS)















