Banjir Bandang Aceh Tamiang 2025 membuat hati Wakil Walikota Bogor,Zainal Mutaqin terpanggil untuk datang membantu masyarakat di Kampung Kota Lintang bagian bawah ,Kecamatan Kota Kualasimpang, Kabupaten Aceh Tamiang,Provinsi Aceh ,Indonesia .
“ Saya sudah tiga malam begadang,menginap bersama pengungsi di Kota Lintang bawah ini,”ungkap Zainal yang berkunjung ke Kota Lintang Bawah, Rabu (17/12).
Menurut pengakuan Zainal, pada awalnya dirinya melihat tentang situasi dan kondisi banjir bandang Kabupaten Aceh Tamiang 2025 melalui media sosial .
“ Saya lihat dimedsos, sangat parah banjir di Aceh Tamiang,makanya saya datang ke sini, ternyata sangat dasyat dan mengerikan banjir yang terjadi di daerah ini ,”ungkapnya.
Karena itu, imbuh Zainal, dirinya mohon izin pada Walikota Bogor agar diberikan waktu dan kesempatan untuk berkunjung dan membantu masyakarat di Aceh Tamiang yang terdampak banjir.
Wakil Walikota Bogor itu menjelaskan, dirinya datang ke Kampung Kota Lintang bawah ini membawa bantuan sembako.
Selain itu, imbuhnya, dirinya juga memberikan bantuan membuka posko kesehatan membawa 4 orang dokter dan 2 orang Psikolog serta obat-obatan.
Bukan itu saja, kata Waki Walikota Bogor, dirinya yang datang bersama Ka.BPBD Kota Bogor dan 2 orang Satpol PP Kota Bogor,membawa tukang cukur/pangkas rambut serta relawan, memberikan bantuan Pompa air, mesin genset,membuat MCK, membawa material banguan berupa semen dan triplek ( kayu lapis) serta sejumlah bantuan lainnya.
Wakil Walikota Bogor itu juga menjelaskan ,bantuan tersebut selain pakai biaya dari dirinya dan ada juga biaya bantuan yang bersumber dari warga Bogor.
“ Bukan uang saya sendiri, tetapi ada juga bantuan donasi dari warga Bogor,”ungkapnya.
Menurut Zainal, dirinya selama menginap di Kampung Kota Lintang bawah, begadang dan tidur bersama pengungsi di bawah tenda .” Saya makan bersama pengungsi apa adanya karena situasi sangat darurat,saya bersama pengungi nginap di posko dibawah tenda ini,”ujarnya.
Wakil Walikota Bogor juga menyebutkan, masyarakat yang ada di Kota Lintang bawah sangat ramah menerima kehadiran kami dan kami tinggal dibawah tenda bersama pengungsi.
“ Kondisi dan situasi kampung ini benar-benar sangat menyedihkan dan memprihatinkan, hampir semua rumah warga hanyut dan ada juga yang rusak akibat banjir bandang bercampur kayu gelondongan serta lumpur,”ungkap Wakil Walikota Bogor yang sedang tidak memakai baju itu.
Wakil Walikota Bogor mengatakan, dirinya pada hari Kamis (18/12) akan berangkan ke Banda Aceh untuk menyerahkan bantuan dari Pemerintah Kota Bogor kepada Pemerintah Aceh.
Muhammad Hanafiah















