Penanaman Bibit Pertanian Strategi Menjaga Ketahanan Pangan

  • Bagikan
Bupati Aceh Tamiang H. Mursil, SH, M.Kn beserta rombongan bersama-sama menuju ke lokasi kegiatan dalam rangka melakukan penanaman bibit pertanian secara simbolis di Kampung Benteng Anyer Kecamatan Manyak Payed. Beritasore/Hendra
Bupati Aceh Tamiang H. Mursil, SH, M.Kn beserta rombongan bersama-sama menuju ke lokasi kegiatan dalam rangka melakukan penanaman bibit pertanian secara simbolis di Kampung Benteng Anyer Kecamatan Manyak Payed. Beritasore/Hendra

KUALASIMPANG (Berita) :  Dalam rangka mendukung Ketahanan Pangan Kabupaten Aceh Tamiang pada saat Pandemi Covid-19. Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Tamiang bekerja sama dengan Polres Langsa melalui Bhabinkamtibmas Polsek Manyak Payed, melakukan penanaman bibit Pertanian secara simbolis di Kampung Benteng Anyer Kecamatan Manyak Payed, Kamis (11/6)

Sebelum sampai dilokasi tersebut, Bupati Aceh Tamiang H. Mursil, SH, M.Kn bersama Unsur Forkopimda tiba di Kantor Camat Manyak Payed disambut langsung oleh Camat Manyak Payed Mukhtar Hadi,S.STP beserta Unsur Forkopimcam.

Dikawal dengan Mobil Patwal, Bupati dan rombongan lainnya bersama-sama langsung menuju ke lokasi kegiatan. Disana mereka disambut langsung oleh Kapolres Langsa beserta jajarannya dan seluruh Anggota Kelompok Tani.

Bupati Aceh Tamiang dalam sambutannya mengatakan, giat penanaman bibit yang dilakukan hari ini selain sebagai upaya membina para kelompok tani, juga sebagai upaya memenuhi Instruksi Presiden untuk melakukan langkah-langkah jika terjadi krisis pangan.

“Akibat wabah Covid -19 kita harus siap siaga dalam memastikan produksi pangan dan produktivitas pertanian tetap terjaga.

Kita harus bekerja bersungguh-sungguh, bekerja bersama membantu Pemerintah dan membantu diri sendiri untuk meningkatkan produksi pangan dan perekonomian,” tutur Bupati.

H, Mursil menambahkan, bahwa Aceh Tamiang akan dibangun irigasi untuk 3000 ha sawah, dan kemarin saya baru saja menandatangani izin lingkungannya,” katanya.

“Untuk rencana pembangunan nantinya, akan kita arahkan Kementerian PUPR untuk membuat irigasinya ke Manyak Payed.

Lanjutnya lagi, hamparan sawah yang luas dan tidak terpencar – pencar ada di Manyak Payed, berbeda di beberapa Kecamatan yang juga ada areal persawahan tapi terpotong potong,” jelasnya.

Sementara Kapolres Langsa AKBP. Giyarto,SH,SIK dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang dan segenap jajarannya karena telah menghadiri kegiatan ini.

Giyarto menyampaikan selain bersilaturahmi, Giat Penanaman Bibit ini guna memenuhi program Pemerintah yang diinstruksikan langsung oleh Presiden untuk menjaga ketahanan pangan di seluruh wilayah NKRI. Ia katakan, dibelahan dunia manapun mengalami dampak yang besar dari berbagai sektor akibat pandemi Covid-19.

“Bukan terimbas dari Sektor Kesehatan saja, Sektor Ekonomi, Sosial Budaya bahkan sampai ke Sektor Ketahanan Pangan,” jelasnya.

Ia sampaikan, data dari Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia FAO ( Food Agriculture Organization of the United Nations) menyebutkan ada 108 Negara yang mengalami krisis pangan, oleh sebab itu, sambung Giyarto Pemerintah Indonesia harus bisa mengatasi hal ini, agar tidak terjadi krisis pangan.

“Pemerintah Daerah, TNI dan Polri akan selalu mendukung dan berinisiasi agar kelompok tani bisa berinovasi untuk ketahanan pangan”, ujarnya.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bibit tanaman dan pupuk secara simbolis kepada Ketua Kelompok Tani oleh Bupati Aceh Tamiang.

Penyerahan tersebut diberikan kepada 4 Kelompok Tani yaitu Kelompok Tani Tunas Harapan, Kelompok Tani Pemuda Tani, Kelompok Tani Udep Saree, Kelompok Tani Rawa Harapan dan Kelompok Tani Sumber Rezeki.

Usai penyerahan bibit tanaman dilanjutkan dengan penanaman bibit jagung dan sawi yang dilakukan Bupati Mursil dan Unsur Forkopimda dilahan yang telah disediakan dan didampingi oleh Para Penyuluh Pertanian pada Kampung tersebut.

Sebelum mulai menyemai bibit, dikomandoi langsung oleh Kapolres Langsa, secara serentak Bupati dan segenap Unsur Forkopimda menyerukan yel-yel “Kami Siap Menjaga Pangan Indonesia”. (hen)

Berikan Komentar
  • Bagikan