BEM Agara Desak Pemerintah Turunkan Harga BBM Dan Sembako

  • Bagikan
Ratusan Mahasiswa Aliansi BEM Kutacane turun kejalan dan Berorasi di halaman Gedung DPRK Kabupaten Aceh Tenggara Senin siang (11/4).Tampak Ketua DPRK Denny Febrian Roza tengah bernogoisasi untuk masuk gedung mewah itu.beritasore/Husaini Amin
Ratusan Mahasiswa Aliansi BEM Kutacane turun kejalan dan Berorasi di halaman Gedung DPRK Kabupaten Aceh Tenggara Senin siang (11/4).Tampak Ketua DPRK Denny Febrian Roza tengah bernogoisasi untuk masuk gedung mewah itu.beritasore/Husaini Amin

BABUSSALAM (Berita) : Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa  (BEM) se Kabupaten  Aceh Tenggara Provinsi Aceh menggelar aksi demo di halaman gedung DPRK ,Senin (11/4) siang.

Ratusan mahasiswa itu menuntut pemerintah Pusat untuk menurunkan harga BBM, dan kebutuhan pokok lainnya, serta menolak perpanjangan Prioderisasi Presiden, kata Dahrinsyah selaku Orator BEM tersebut.

Lebih jauh Korlap demo Hairul Sukandi juga minta kepada Ketua DPRK Agara untuk menyurati pihak Disperindagker, agar melakukan pengawasan harga minyak goreng dan Pertalite sesuai dengan harga enceran tertinggi (HET) oleh Mendag dan BUMN.

Ratusan Mahasiswa juga mendesak pihak Dewan  ingatkan Dinas Satpol PP- WH dan Linmas , agar melakukan Razia penertiban pedagang rumah makan saat bulan suci Ramadhan.

Aliansi BEM se Agara, meliputi pengurus Badan Esekutif Mahasiswa UGL Aceh,  STKIP Usman Safri, Nurul Hasanah dan BEM STAISES Kutacane.

Mereka sebelumnya berkumpul dan bergerak dari pelataran parkir   Masjid Agung AT’ Taqwa Kutacane menuju Gedung DPRK sejak Pukul 09:00 WIB dan diterima pimpinan dewan setempat  sekitar Pukul 10.00 Wib.

Terima Perwakilan

Ketua DPRKabupaten Aceh Tenggara Denny F Roza didampingi sejumlah anggota dewan lainnya, sempat menawarkan kepada perwakilan mahasiswa untuk masuk kedalam ruangan, dengan jumlah terbatas, namun mereka menolak masuk jika tidak semua ikut kedalam gedung mewah itu.

Denny siap merekomendasikan semua tuntutan Aliansi BEM se Agara tersebut kepihak terkait, dan minta mahasiswa dapat membubarkan diri dengan damai.(aie)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *