LANGSA (Berita): Kantor Bea Cukai Langsa bersama unsur TNI, Polri dan masyarakat berhasil menggagalkan berbagai upaya penyelundupan barang ilegal sepanjang tahun ini.
Barang yang diamankan meliputi kendaraan bermotor, rokok tanpa pita cukai, hingga narkotika dalam jumlah besar.
Kepala Bea Cukai Langsa, Sulaiman, menyebutkan bahwa total nilai kerugian negara yang berhasil diselamatkan mencapai Rp4,68 triliun. Angka tersebut berasal dari sektor kepabeanan, cukai, serta potensi biaya rehabilitasi narkotika yang berhasil dicegah.
Penindakan yang dilakukan mencakup dua kasus impor ilegal dengan barang bukti 17 unit kendaraan roda dua, lima kasus peredaran rokok ilegal sebanyak 5.859.200 batang, dan sebelas kasus penyelundupan narkotika seberat 584.650 gram.
Rinciannya, potensi kerugian negara yang berhasil diamankan terdiri dari sektor kepabeanan sebesar Rp4,09 miliar, sektor cukai sebesar Rp7,16 miliar, dan penghematan biaya rehabilitasi narkotika sebesar Rp4,67 triliun.
Sulaiman menyampaikan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi yang kuat antara instansi penegak hukum dan dukungan masyarakat yang aktif memberikan informasi.
“Kami sangat mengapresiasi peran masyarakat dan LSM yang terus memberi informasi akurat. Ini sangat membantu dalam menindak peredaran barang ilegal,” ujar Sulaiman.
Bea Cukai Langsa menegaskan komitmennya untuk terus menjaga stabilitas ekonomi dan keamanan nasional serta mengajak masyarakat ikut berperan aktif dalam mencegah penyelundupan. (Chai)













