MEDAN (Berita): Tumbangnya papan reklame di depan Cambridge, Jalan Zainul Arifin, Medan pada Selasa malam (12/8/2025), mengundang perhatian dari Dewan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Sumut.
Polisi diminta untuk memanggil dan memeriksa pengelola papan reklame tersebut: PT Sumo.
Desakan itu disampaikan Ketua Komisi 3 Dewan K3 Provinsi Sumatera Utara TM Yusuf. Kepada wartawan Rabu (13/8/2025).
“Saya minta agar pihak kepolisian segera mengusut tuntas kasus papan reklame yang menelan korban tersebut,” desak Yusuf.
Selain itu, pihaknya juga akan meminta Wasnaker UPT 1 Disnaker Sumatera Utara melakukan sidak ke PT Sumo terkait Sistem Manajemen K3 dalam pemasangan papan reklame.
“Sebab, kami menduga PT Sumo lalai dalam pemeliharaan papan reklame yang memakan korban dan meresahkan warga sekitar ini,” sebutnya.
Menurutnya, Kota Medan saat ini sudah menjadi hutan reklame, sehingga merusak estetika dari ibukota Sumatera Utara ini.
“Kita juga akan menyurati Disnaker Sumut mempertanyakan SMK3 PT Sumo,” pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, papan reklame yang tumbang tersebut telah menimpa 3 unit mobil, gerobak sate, 7 unit kereta dan rumah warga.
“Jam tujuh malam, papan reklamenya sudah goyang goyang bang, dan kemudian ambruk menimpa mobil, kereta, gerobak sate bahkan rumah warga,” ungkap juru parkir di Jalan H Zainul Arifin, Selasa (12/8/2025).(zul)













