BATUBARA (Berita): Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Labuhan Ruku, Soetopo Berutu resmi melakukan kunjungan ke Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Asahan dan menerima Sertifikat lahan 10 hektar dari kantor ATR/BPN Asahan pembangunan Lapas baru Senin (26/5/2025).
Kepada Berita, Muhammad Rizky Humas Lapas menyebutkan, kunjungan Kalapas Labuhan Ruku dalam rangka memperkuat sinergitas antarinstansi sekaligus menindaklanjuti pengurusan sertifikat lahan yang direncanakan menjadi lokasi pembangunan Lapas baru di Kecamatan Air Joman Asahan.
Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu dan rombongan disambut langsung Kepala BPN Asahan, Fachrul Husin Nasution.Pertemuan berlangsung produktif.
Muhammad Rizky menyebutkan kehadiran kedua unsur daerah itu menjadi bukti dukungan lintas sektor terhadap pembangunan fasilitas pemasyarakatan yang lebih layak dan terintegrasi.
Kalapas Kelas IIA Labuhan Ruku Soetopo Berutu mengungkapkan apresiasi atas dukungan BPN Asahan dan pihak-pihak terkait telah membantu proses sertifikasi berjalan lancar.
“Dengan terbitnya Sertifikat ini, kami semakin mantap melangkah ke tahap berikutnya untuk pembangunan Lapas baru
yang menjadi solusi atas persoalan over kapasitas dan peningkatan layanan pemasyarakatan di wilayah Asahan,” sebut Soetopo Berutu.
Sedangkan Kepala BPN Asahan, Fachrul Husin Nasution menyatakan dan berkomitmen mendukung program strategis nasional menyangkut kepentingan publik. “Penerbitan Sertifikat itu merupakan wujud nyata sinergi lintas sektor untuk percepatan pembangunan infrastruktur pemasyarakatan,” ucap Fachrul.
Rencana pembangunan Lapas di Air Joman
upaya Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk mengatasi persoalan over kapasitas serta memperkuat sistem pemasyarakatan lebih humanis, efisien di wilayah Sumatera Utara.
Hadir Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Asahan, T.Adi Huzaifah, Kepala Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bappenda) Asahan Sorimuda.(als)
