MEDAN (Berita): Universitas Negeri Medan (Unimed) resmi memiliki Fakultas Kedokteran. Penerimaan mahasiswa baru pertama untuk Prodi Kedokteran akan dibuka melalui Jalur Mandiri, yang proses pendaftarannya ditutup pada 20 Juli 2025.
“Jalur ini juga berlaku untuk seluruh 56 Prodi S1 dan 1 Prodi D3 yang dimiliki Unimed,” kata Rektor Unimed Prof Dr Ir Baharuddin MPd, Kamis (10/7/2025).
Sedangkan besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Iuran Pengembangan Institusi (IPI) untuk Prodi Kedokteran Jalur Mandiri merujuk pada surat Dirjen Diktiristek No. 0547/B.B1/PR.07.04/2025. UKT ditetapkan sebesar Rp20 juta per semester, dan IPI berkisar antara Rp75 juta hingga Rp140 juta.
“Penetapan tarif ini sepenuhnya menjadi kewenangan Kementerian, bukan kampus,” tegasnya.
Dia pun mengungkapkan rasa syukur atas terbitnya izin resmi pendirian Fakultas Kedokteran di Unimed.
“Alhamdulillah, perjuangan panjang dan kerja keras seluruh tim akhirnya membuahkan hasil. Izin resmi ini adalah tonggak sejarah bagi Unimed dan masyarakat Sumatera Utara,” ungkapnya.
Izin pembukaan Fakultas Kedokteran tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Mendikbudristek No. 493/B/O/2025, yang ditandatangani pada 30 Juni 2025 di Jakarta. SK ini mengesahkan dua program studi baru di Unimed, yakni Prodi Kedokteran Program Sarjana dan Program Studi Pendidikan Dokter Program Profesi.
Diakuinya, pengusulan Fakultas Kedokteran bukan perkara mudah. Selain harus memenuhi standar akreditasi institusi minimal “Baik Sekali”, prosesnya juga menuntut studi kelayakan, naskah akademik, rencana strategis, serta sarana dan prasarana lengkap.
Dijelaskannya, fasilitas seperti gedung fakultas, laboratorium anatomi, fisiologi, histologi, mikrobiologi, ruang kuliah representatif, perpustakaan kedokteran, hingga rumah sakit pendidikan menjadi syarat utama. Ditambah lagi, tenaga pengajar yang dibutuhkan mencakup setidaknya 26 dokter spesialis.
“Dalam kurun waktu lebih dari satu tahun, kami melengkapi seluruh persyaratan dan terus melakukan perbaikan usulan. Izin ini adalah buah dari semangat pantang menyerah,” tuturnya.
Ketua Senat Unimed, Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., juga menyampaikan rasa bangganya atas capaian ini.
“Fakultas Kedokteran Unimed adalah anugerah besar bagi Sumatera Utara. Kami berharap FK Unimed bisa melahirkan dokter-dokter profesional, beretika, dan berdaya saing global untuk mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat,” pungkasnya. (aje)