MEDAN (Berita): Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan Tahun 1446 H/2025 M, H. Ahmad Qosbi, SAg, MM, mengungkapkan bahwa daftar tunggu calon haji asal Sumatera Utara kini telah mencapai 21 tahun.
Fakta ini dia sampaikan saat melepas keberangkatan Kloter 7 Embarkasi Medan di Aula 1 Madinatul Hujjaj, Asrama Haji Medan, Kamis (9/5/2025).
“Bila sekarang mendaftar di usia 50 tahun, maka dalam 10 tahun lagi di usia 60 tahun, masa tunggu bisa mencapai 40 tahun. Artinya, seseorang bisa baru berangkat haji di usia 100 tahun – jika masih memungkinkan,” jelas Ahmad Qosbi, menggambarkan seriusnya antrean haji saat ini dan di masa mendatang.
Karena itu, dia mengingatkan para jamaah yang berangkat tahun ini untuk memaknai ibadah haji sebagai kesempatan emas yang tak boleh disia-siakan.
“Anggaplah ini sebagai haji terakhir. Laksanakan seluruh rangkaian ibadah dengan sepenuh hati, sempurnakan rukun dan wajib haji, agar bisa kembali ke Tanah Air dengan predikat haji yang mabrur,” pesannya penuh makna.
Kepada seluruh jemaah, Ahmad Qosbi juga mengajak untuk saling membantu dan menjaga kekompakan, baik selama berada di Tanah Suci maupun setelah kembali ke Indonesia. Dia juga menekankan pentingnya peran petugas haji dalam memberikan pelayanan prima dengan niat tulus melayani para Duyufurrahman – tamu-tamu Allah.
“Petugas dan jemaah harus bekerja sama, saling mendukung, dan menjaga komunikasi agar ibadah berjalan lancar dan penuh berkah,” ujarnya.
Kloter 7 Embarkasi Medan diberangkatkan dengan total 360 jemaah, yang berasal dari berbagai daerah: Langkat: 100 orang, Karo: 24 orang, Medan: 119 orang, Pematangsiantar: 109 orang dan Serdang Bedagai: 1 orang.
Tim Petugas Kloter (TPHI dan TPIHI): 2 orang
Tim Kesehatan: 2 orang
Dengan keberangkatan kloter ini, total jemaah haji yang telah diterbangkan ke Tanah Suci mencapai 2.507 orang atau 29,77 persen dari total jemaah embarkasi Medan. Sementara itu, sebanyak 5.915 orang (70,23 persen ) masih menunggu giliran pemberangkatan pada kloter-kloter berikutnya. (aje)
