TANJUNG PURA, LANGKAT (beritasoreco.id): Bencana banjir lumpur yang melanda Sumatera Utara dan Aceh pada Kamis, 27 Nopember 2025 sampai sekarang masih ada beberapa daerah yang airnya tetap tergenang di kawasan tersebut
Salah satunya Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Desa ini dikunjungi Presiden RI Prabowo Subianto Sabtu (13/12/2025), termasuk desa terparah karena airnya belum surut juga. Bahkan sebagian besar mirip sungai.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Utara Khoirul Muttaqien bersama rombongannya mengunjungi salah satu desa terparah banjir di Langkat yakni Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjung Pura Senin (15/12/2025).
Muttaqien menyusuri jalanan dengan air yang masih tergenang untuk memberikan bantuan dari OJK ke desa tersebut.
Kepada beritasore.co.id Senin (15/12/2025), Muttaqien mengatakan kunjungannya ke desa tersebut merupakan salah satu kegiatan penyaluran bantuan donasi dari OJK.
“Kami mengunjungi salah satu daerah terdampak banjir paling parah di Sumut dan juga pernah dikunjungi Presiden Prabowo Subianto beberapa waktu lalu,” katanya.
“Bantuan di desa itu kami sampaikan dalam bentuk penyediaan posko dan dapur umum pengungsi,” ungkap Muttaqien lagi.
Bantuan itu diberikan koordinasi dengan dompet dhuafa. Posko pengungsi ini menampung 152 KK yang mengungsi sejak banjir melanda pada 27 November 2025.
Muttaqien merasa sangat prihatin. Pasca banjir dua minggu lebih, namun air tak kunjung surut. Warga masih mengungsi .
“Kondisi pada hari Senin, 15 Desember 2025, sebagian besar wilayah Desa Pekubuan masih tergenang banjir,” kata Muttaqien.
Di pengungsian dan dapur umum, Muttaqien menyapa warga di sana dan berharap bencana segera berakhir. (wie)















