Pengembala Lembu Temukan Mayat Siswi SMP,  Diduga  Korban Pemerkosaan

  • Bagikan
Mayat siswi saat dievakuasi warga dari lokasi Komplek Sanggar Pramuka PT. Pertamina P.Brandan, Selasa(21/6)sore. beritasore/ist
Mayat siswi saat dievakuasi warga dari lokasi Komplek Sanggar Pramuka PT. Pertamina P.Brandan, Selasa(21/6)sore. beritasore/ist

P.BRANDAN (Berita): Warga Desa Puraka II Kec. Sei Lepan, Kab.Langkat dihebohkan atas penemuan mayat pelajar  diduga korban pemerkosaan dan pembunuhan di lokasi  Komplek Sanggar Pramuka PT. Pertamina P.Brandan, Selasa (21/6)sore.

Informasi yang diperoleh, korban adalah ASS, 14, seorang siswi SMP,  warga  Kec. Sei Lepan Kab. Langkat

Mayat  pertamakali ditemukan pengembala lembu Ruslan ,40, warga  Jln. Pitura Lingkungan Paya Gelugur Gg. Pelita Kel. Alur Dua Kec. Sei Lepan Kab. Langkat dan Jefri ,35, warga yang sama.

Ketika sedang berjalan pulang dari mengembala lembu,  saksi tersebut mencium aroma bau busuk dari semak semak. Kemudian mereka melihat ada mayat wanita dengan posisi terlentang  mengenakan rok seragam SMP.

Ruslan melihat kepala tengkorak sudah mulai pecah dan seluruh tubuh mayat nyaris sudah berbelatung.

Kemudian Ruslan menyuruh Jefri untuk melaporkan penemuan mayat tersebut kepada M Rusli Kepala Lingkungan setempat untuk menindaklanjuti laporan ke Polsek Pangkalanbrandan.

Mendapat laporan tersebut, Kapolsek P. Brandan AKP Bram Chandra SH. MH bersama Kanit Intel Iptu Rajendra Kusuma ,  Kanit Reskrim Ipda S. Sihotang. SH ,  Unit Reskrim Polsek P.Brandan dan Sat Reskrim Polres Langkat dipimpin Kanit Pidum Iptu Herman Sinaga. SH mendatangi dan olah TKP serta membawa mayat ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan VER Mayat.

Sebelumnya,  Rabu 15 Juni 2022 sekira pukul 07.00 Wib korban  berangkat ujian sekolah di kekas VIII SMP Neg. 3 Tangkahan Durian Kec. Brandan Barat

Sejak saat itu korban tidak ada pulang ke rumah dan selanjutnya oleh keluarga korban melaporkan anak hilang dan ditindak lanjuti diberitakan di Medsos  tentang berita anak hilang dengan mencantumkan photo serta alamat orang tua korban.

Camat Sei Lepan M Iqbal Ramadan ketika dikonfirmasi  , Rabu (22/6) turut prihatin atas musibah yang menimpa warganya itu. Dia minta kepada orangtua korban untuk tetap tabah dan kuat menghadapi cobaan tersebut.

“Saat ini kita sedang menunggu hasil VER yang dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Medan ,” jelasnya.(bap)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *