TANAH KARO (beritasore.co.id): Dalam rangka menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polres Tanah Karo menegaskan tidak ada waktu libur bagi seluruh personel yang terlibat dalam Operasi Nataru.
Penegasan ini merupakan bentuk komitmen Polri untuk hadir maksimal di tengah masyarakat selama momentum akhir tahun.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto SH SIK, melalui Kabag Ops Kompol Jonista Tarigan SH, saat apel pagi di Mapolres, Minggu(21/12).
Ia menegaskan bahwa selama Operasi Nataru, seluruh personel telah terploting secara terukur dan sistematis, mulai dari penugasan di pos pengamanan (Pos Pam), titik-titik pengaturan lalu lintas, patroli rutin, hingga personel siaga yang standby di Mapolres Tanah Karo.
“Seluruh kekuatan sudah kami siapkan. Tidak ada personel yang libur selama Operasi Nataru. Semua menjalankan tugas sesuai ploting masing-masing, baik di lapangan maupun siaga di satuan,” tegas Kompol Jonista Tarigan.
Lebih lanjut, Kabag Ops menekankan bahwa kehadiran Polri selama Operasi Nataru bukan semata menjalankan kewajiban kedinasan, melainkan sebagai bentuk pengabdian untuk memastikan ketenangan dan kenyamanan masyarakat dalam menjalani masa spiritual Natal dan menyambut Tahun Baru.
“Momentum Nataru adalah bulan yang sarat nilai spiritual. Kehadiran Polri di tengah masyarakat diharapkan mampu memberikan rasa tenang, aman dan nyaman, sehingga umat dapat beribadah dan merayakan hari besar keagamaan dengan khusyuk,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh personel untuk menjadikan pelaksanaan tugas selama Operasi Nataru sebagai sebuah kebanggaan dan ladang ibadah. Menurutnya, dedikasi dan keikhlasan dalam bertugas akan bermuara pada terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Kabupaten Karo.
“Jadikan tugas ini sebagai kebanggaan dan ibadah. Polri hadir untuk masyarakat, memberikan rasa aman, serta memastikan seluruh rangkaian perayaan Natal dan Tahun Baru berjalan dengan aman, tertib, dan lancar,” pungkasnya.(wmi).
