Sukseskan Pemilu 2024, Pemkab Simalungun Bersama Forkopimda Gelar Rakor

  • Bagikan
Ket.gbr: Wabup saat foto bersama dengan peserta rakor sukseskan Pemilu 2024 di RS Laras, Senin (18/9).(ist).
Ket.gbr: Wabup saat foto bersama dengan peserta rakor sukseskan Pemilu 2024 di RS Laras, Senin (18/9).(ist).

SIMALUNGUN (Berita): Dalam rangka mensukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Pemkab Simalungun bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor), di Aula Rumah Sakit Laras Kec. Bandar Huluan, Senin (18/9/2023).

Kegiatan dirangkai dengan pemberian bantuan kepada 33 anak stunting yang merupakan anak asuh Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga.

Rakor membahas tentang upaya mensukseskan pelaksanaan Pemilu Tahun 2024 itu dipimpin Bupati Simalungun diwakili Wakil Bupati Simalungun H Zonny Waldi.

Kata Zonny, rakor tersebut sebagai salah satu upaya dari Pemkab Simalungun dalam rangka mensukses pelaksanaan Pemilu yang akan di gelar pada Tahun 2024 mendatang.

” Rapat kita ini adalah Rapat Kordinasi Forkopimda bersama stakeholder yang ada di Simalungun dan Kecamatan Bandar Huluan, terkait suksesnya Pemilu 2024,” kata Wabup.

Wakil Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga suasana kondusif di wilayah masing-masing agar pelaksanaan Pemilu mendatang berjalan dengan sukses di wilayah Kab. Simalungun.

Menyinggung tentang pemberian bantuan kepada anak stunting di Kecamatan Bandar Huluan, Wakil Bupati berharap, bantuan ini kiranya dapat membuat anak Stunting bisa lebih sehat.

” Kita patut bersyukur, karena bapak Bupati punya kepedulian dan menjadi bapak angkat untuk membantu anak stunting di daerah kita,” kata Zonny.

Kepada keluarga anak stunting, Wakil Bupati menghimbau agar membuat Apotik hidup atau Tanaman obat Keluarga (Toga) serta Budidayakan tanaman Kelor.

” Karena Daun Kelor mengandung nilai gizi yang sangat bagus buat tubuh dan dapat meningkatkan nilai gizi bagi anak Stunting,” ujar Wakil Bupati.

Selanjutnya Wakil Bupati menyampaikan, penanganan anak Stunting tidak hanya dilaksanakan oleh Pemerintah, akan tetapi harus di tangani secara bersama-sama.

” Kami menghimbau adanya Bapak Asuh, Abang Asuh dan lainnya yang peduli dengan keluarga-keluarga Stunting,” katanya menambahkan.

Tampak hadir dalam rakor tersebut Kapolres Simalungun diwakili WaKapolres Kompol Efianto Dandim 0207/Sml diwakili Kapten Inf BJ Tampubolon, Kajari diwakili Edison Situmorang, Ketua PN Simalungun diwakili Citra Harahap, sejumlah pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemkab Simalungun, Kepala BNN AKBP Suhana Sinaga, Ketua KPU diwakili Salman Arbor, Bawaslu diwakili Adillah Feruari Purba, Forkopimca Bandar Huluan dan undangan lainnya.(a27).

 

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *