TAPSEL (Berita): Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H Dolly Pasaribu mengajak Pemuda Pancasila supaya jadi garda terdepan dalam mempersatukan bangsa, sehingga pemahaman yang ingin merubah dan menggantikan Pancasila juga memecah belah NKRI dapat di cegah.
“Kita ketahui bahwa saat ini banyak paham yang ingin merongrong Pancasila, sehingga kawan-kawan harus membimbing masyarakat agar tidak terpengaruh dengan paham-paham yang memecah belah bangsa.
Tentu itu harus kita buktikan melalui persatuan dan kesatuan agar pembangunan di Indonesia khususnya Tapsel dapat terus terlaksana, dan apabila NKRI tetap terjaga, maka masyarakat akan sejahtera,” ajaknya Dolly saat menghadiri HUT Pemuda Pancasila Ke-63 Tingkat Kabupaten Tapsel di Desa Muara Upu, Kecamatan Muara Batang Toru, Sabtu (29/10).
Dolly menyebut tengah 63 Tahun Pemuda Pancasila berdiri kokoh, dalam mengawal NKRI,” tentu kita berharap agar Pancasila tetap abadi, sesuai semboyannya “Sekali Layar Terkembang, Surut Kita Berpantang” sesuai tema Bersatu Bumikan Pancasila” harapnya.
Sebelumnya, Ketua MPC Pemuda Pancasila Tapsel Muhammad Amin Nasution mengatakan, bahwa kegiatan yang di laksanakan mulai hari Jumat sampai Sabtu, dengan kemah bersama serta tarik tambang antar PAC Pemuda Pancasila se-Kabupaten Tapsel.
“Kita berharap dengan kegiatan ini bisa terus mempererat silaturrahim semua kader sehingga kedepan bisa lebih solid dan kuat.
Dengan Bersatu Bangun Bangsa, yang maknanya bersatu padu adalah harga mati untuk membangun ketangguhan, sebagai kekuatan melakukan pembangunan sebagai eksistensi bangsa Indonesia yang di capai dengan semangat untuk selalu bersungguh sungguh,” katanya.
Turut hadir, Pimpinan OPD, Camat Muara Batang Toru, Forkopimcam, Ketua PAC se-Tapsel, Ketua DPC Srikandi se-Tapsel, Kader Pemuda Pancasila se-Tapsel, Ketua KNPI Tapsel, Kades dan Lurah se-Kecamatan Muara Batangtoru. (Rong)