PANYABUNGAN (Berita): Puluhan massa mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Bersatu Mandailing Natal (AMBM) ‘mengepung’ ke Kantor Bupati Madina, Kamis (20/10).
Pantauan beritasore.co.id di lapangan, massa melakukan orasi di halaman kantor bupati menuntut agar PT SMGP bertanggungjawab.
Dalam pernyataan sikap, massa AMGP menuntut agar PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) bertanggungjawab penuh atas kelalaian yang menyebabkan musibah tragedi hingga menghilangkan nyawa.
Massa meminta pihak PT SGMP menghentikan segala bentuk operasional karena sudah meresahkan masyarakat dan sudah banyak memakan korban jiwa.
Pihak kepolisian melakukan penjagaan ketat. Sedangkan Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution menerima massa di kantor bupati. (irh)
Berikan Komentar