Nias Selatan (Berita): Satu unit kapal motor nelayan KM Sepakat Bersama 04 dan 2 orang anak buah kapal dilaporkan mengalami kecelakaan atau hilang kontak (lost contact) di sekitar perairan Pulau Hibala, Kabupaten Nias Selatan, Jumat (9/5) lalu.
KM Sepakat Bersama 04 yang dilaporkan hilang kontak dinakhodai Yadifati Laia alias Ama Erwin, 55, warga Desa Bawozihono, Kecamatan Lahusa, Kabuoaten Nias Selatan ditemani anak buah kapal Zabali Amazihono, 38, warga Desa Hilndrasoniha, Kecamatan Toma, Kabupaten Nias Selatan.
Kepala Kantor SAR Nias, Putu Arga Sujarwadi, S.H.,M.M, Rabu (14/5) mengatakan pihaknya menerima laporan dari keluarga pemilik kapal bahwa KM Sepakat Bersama 04 telah hilang kontak akibat mati mesin dan meminta pertolongan pencarian pada Selasa (13/5). Mendapatkan laporan tersebut, pihaknya langsung menerjunkan sejumlah personel untuk melakukan percarian.
Awalnya, Pada Jumat (9/5/2025) sekitar pukul 08.00 wib pagi. Pada saat mau berangkat Yadifati Laia ( A. Ervin Laia) Meminta bantu kepada Haso (Zabali Amazihono) untuk mengengkol mesin KM Sepakat Bersama 04 untuk di hidupin, setelah mesin hidup mereka berlayar menuju tempat mancing.
Sekitar 1 jam kemudian, saat mereka berlayar mesin kapal mati dan meminta bantu lagi kepada Haso untuk dihidupin mesin Kapal. Sebelum mesin kapal diengkol Zabali Amazihono, anak buah kapal KM. Sepakat Bersama 04 mengecek kamar mesin setelah di cek ternyata air telah masuk di mesin, lalu anggota kapal mengambil Tali Kapal untuk bersandar, namun Tali Kapal tidak bisa diturunkan karena badai sangat kuat.
Setelah kejadian tersebut, pihak dari keluarga pemilik KM Sepakat Bersama 04 menghubungi Basarnas Nias untuk membantu melakukan pencarian dan evakuasi terhadap korban.
“Hingga kini KM. Sepakat Bersama 04 bersama 2 POB belum ditemukan namun personil gabungan terus melakukan pencarian disekitar Perairan Pulau Hibala Kabupaten Nias Selatan,” ujar, Putu.
Ia berharap, Kapal dan kedua korban segera ditemukan untuk dievakuasi dan akan diserahkan kepada keluarganya.
Unsur SAR Terlibat Rescuer Kansar Nias, Rescuer USS Telukdalam, Lanal, Polairud, Masyarakat dan Keluarga Korban (KZ,)