Batu Bara (Berita) : Kapolres Batubara AKBP H.Ikhwan Lubis SH,MH ketika membaca di Medsos fb intan keinginan anak pasuteri Pemulung Sriwahyuni (37) Rudi Antoni Pasaribu (39) bernama Antoni Rosie (13) Pasaribu dan Cindi Aisyah Pasaribu (11) warga Desa Indrayaman Kec.Tanjung Tiram yang ditinggal digubuk reot Dusun I Desa Suka Jaya Kec.Tanjung Tiram ingin bersekolah di Pesantren.
Setelah Mendapat Informasi di Medsos orang Nomor Satu Penegak Hukum Batubara dan berkalobarasi dengan Wartawan mecari keberadaannya, Senin (5/7/2021).
Kapolres Sang Pejuang Duafa AKBP H.IKhwan Lubis SH,MH dan langkah tegap Polisi Pendiri Lembaga Komunitas Sedekah Jum’at (KSJ) sempat terhenti melihat rumah yang dihuni Pasuteri Pemulung bersama 5 anaknya viral di Medsos fb intan ternyata baru mengalami kebakaran.
Setiba dikediaman Kapolres Batubara AKBP H.Ikhwan Lubis SH,MH langsung bertemu dan memeluk keduanya Antoni Rosi Pasaribu (12),Cindi Aisyah Pasaribu (11) yang pingin sekolah dan langsung membawa keduanya ketoko pakaian Muslim membeli masing-masing 2 stel baju Muslim, Al-Qur’an,tas dan alat-alat tulis.
Kepada Berita Kapolres Batubara AKBP H.Ikhwan Lubis SH,MH mengatakan selama kita hidup penghirup udara Ciptaan Allh dan tinggal di NKRI, jangan biarkan anak-anak yang punya cita-cita ingin sekolah, lebih -lebih ingin bersekolah Agama diabaikan.
Sebelum didaftarkan Kapolres Batubara membawa keluarga Pasuteri makan siang bersama di Ujung Bon Pelabuhan Tanjung Tiram.
Segala biaya sekolah di pesantren ditanggung Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis SH,MH sampai selesai Pendidikan, ucap Kapolres Duafa
Kapolres Batubara mendatanggi rumah Pasuteri Pemulung didampinggi Waka Polres Batubara Kompol Rudy Chandra SH,MM,Kabag Sumda Polres Batubara Kompol Elfrida Lumban Raja SE, Kasat Binmas Polres Batubara AKP Safii SH.(als)