KENAL yang menduduki jabatan jenjang karier tertinggi di Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal ? Dialah Alamulhaq Daulay, SH, Pj Sekda Madina.
Terus terang, saya ketemu setelah puluhan tahun tak jumpa. Dia hanya melambai tangan saat menghadiri rapat paripurna DPRD Madina di gedung rakyat, beberapa waktu lalu.
Nah, beberapa hari kemudian, kami ngopi di satu lopo dekat Aek Godang, Panyabungan.
Walaupun sudah puluhan tahun tak jumpa justru benar-benar mengikis perbedaan visi wartawan dengan pejabat.
Dua orang ketemu berbicara tak berjarak, ngomong berbagai hal apa adanya, ngomong seperti teriak-teriak, kemudian ketawa ngakak sama-sama. Benar, sikapnya sama persis seperti puluhan tahun lalu, saat masih lucu-lucunya.
Alamulhaq teman senior satu tahun alumni Fakultas Hukum Universitas Medan Area.
Kami di kampus biasa saja, tapi justru sering ngumpul di Jalan Gaperta Ujung, Medan, di dekat satu kampus perbankan, yang mahasiswanya mayoritas perempuan.
Sekarang, tingkahnya persis seperti puluhan tahun lalu di Medan. Suka guyon, ngomong apa adanya, kami sering terkekeh.
Karir ASN mulai 1997. Saat Pemkab Madina terbentuk 1999, dia pulang kampung ikut memberi sumbangsih untuk Mandailing Natal.
Tercatat, dia pernah menduduki sejumlah jabatan strategis seperti Kabag Hukum, Kadis Sosial dan Asisten Pemerintahan dan Kesra.
Beberapa hari lalu Alamulhaq dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Pemasyarakatan dan SDM, sebelumnya Asisten Pemerintahan dan Kesra.
Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution melantik Alamulhaq Daulay, SH menjadi Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Madina di aula Sekda, Senin (24/10).
Bupati Madina dan Wakil Bupati adalah jabatan politis, sedangkan Sekda jabatan karier tertinggi di Pemkab Madina.
Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution berpesan, agar Pj Sekda yang baru saja dilantik dapat mengejar ketertinggalan seperti dalam hal upaya pengejaran Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Madina telah berdiri 25 tahun namun belum pernah meraih WTP.
Sukhairi juga berpesan kepada Pj Sekda Madina untuk fokus terhadap visi-misi ke depan dan segera melakukan konsolidasi terhadap seluruh kinerja OPD dan segera melakukan pembenahan di internal Pemkab Madina.
Seusai dilantik, saya chat minta bertemu kalau ada waktu, biarpun sebentar. Tak lama, Alam pun menjawab, “Aku rapat Broo dengan masyarakat Batahan. Cepatlah ke ruang Sekda.”
Alamulhaq Daulay berdoa, semoga amanah ini dapat dilaksanakan sebaik-baiknya, termasuk untuk mewujudkan upaya pengejaran Wajar Tanpa Pengecualian. Amiin. (Irham Hagabean Nasution)