PANYABUNGAN (Berita): Masyarakat heboh setelah warga menemukan jasad bayi dalam kardus di pinggir pagar warga di Lorong Aekgaloga, Desa Pidolilombang, Kec. Panyabungan, Kab. Mandailing Natal. Polisi masih melakukan penyelidikan.
Tokoh masyarakat Mandailing Natal Irwan Daulay dimintai komentar waspada.id dan beritasore.co.id, Kamis (6/7), mengungkapkan, kabar menggemparkan ini
harus dilihat case per case.
“Berdasarkan berita ini, kita dapat info masih seputar penemuan mayat bayi, tentu harus kita tunggu dulu apa hasil penyelidikan APH,” ujar Irwan.
Setelah itu, kata dia, baru bisa berikan komentar mengapa hal ini terjadi dan bagaimana upaya ke depan, sehingga hal sama tidak terulang lagi.
“Dalam hal ini, Pemkab Madina perlu juga menurunkan tim investigasi menelusuri masalah ini dari sisi akhlak masyarakat kita, sehingga diketahui sudah sejauh mana masalah akhlak ini tingkat keparahannya dan apa saja yg melatarbelakanginya,” ujar Irwan Daulay.
Menurut dia, Pemkab bisa juga bekerjasama dengan STAIN, MUI dan lain sebagainya untuk merumuskan mitigasi agar kejadian sama tidak berulang dengan mengintervensi akar masalahnya.
Irwan Daulay menambahkan, MUI sebagai benteng akhlak, semestinya tidak berdiam diri terhadap kasus ini, harus ada upaya sistemik agar kejadian sama tidak berulang lagi.
“MUI melihat semakin kompleks persoalan akhlak di masyarakat harus memiliki formula membentengi masyarakat terutama generasi muda dari serangan pengrusakan akidah dan akhlak,” ujarnya.
Jasad Bayi Perempuan
Ketika dikonfirmasi wartawan, Kapolres Madina AKBP HM. Reza Chairul AS,SIK, SH, MH melalui Kasubsi Penmas Polres Madina Iptu Binton Silalahi, membenarkan penemuan mayat bayi, kemarin malam.
“Benar, kami mendapat laporan penemuan mayat bayi jenis kelamin perempuan di Jalan SMK, Lorong Aekgaloga, Desa Pidolilombang, Kec. Panyabungan,” ujarnya. (irh)