Simalungun (Berita): Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun menggelar kegiatan Pesta Paduan Suara (Pesparawi) Kabupaten Simalungun Tahun 2022 dipusatkan di Open Stage Parapat kelurahan Tigaraja Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Sumut, Jum’at (18/11/2022).
Kegiatan Pesparawi ini mengusung tema “Harmoni Dalam Keberagaman”,diawali dengan kebaktian yang di pimpin oleh Pdt Erni Julianti Purba.
Secara resmi kegiatan Pesparawi itu di buka oleh Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga yang ditandai dengan pemukulan gong. Dalam kesempatan ini Bupati di dampingi Wakil Bupati H Zonny Waldi, Ketua TP PKK Ny Ratnawati Radiapoh Hasiholan Sinaga, Sekda dan unsur Forkopimda.
Ketua umum panitia Esron Sinaga dalam laporannya menyampaikan, Pesparawi berlangsung selama dua hari (18 – 19 November 2022) diikuti oleh peserta dari 32 Kecamatan se-Kabupaten Simalungun.
Perlombaan Pesparawi ini di bagi dalam 4 kategori, yakni Paduan Suara Dewasa campuran diikuti 25 Kecamatan, Paduan Suara Pria 7 Kecamatan, Paduan Suara Anak 15 Kecamatan dan Vokal Group 19 Kecamatan, yang berlangsung di tiga lokasi, Open Stage (Pagoda) Parapat, Gereja HKBP Parapat dan Gereja GKPS Parapat.
Bupati Simalungun dalam sambutannya menyampaikan Pesparawi merupakan sarana untuk meningkatkan sumber daya manusia di bidang budaya yang bernafaskan kekristenan, sekaligus sumber motivasi dan inspirasi untuk mempererat tali persaudaraan dan rasa kebersamaan di tengah-tengah Kebhinekaan dalam rangka meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Melalui Pesparawi, Bupati berharap dapat menjaring dan membangun talenta talenta baru yang unggul. “Selamat bertanding dan memuji Tuhan. Berikan kemampuan terbaik dan semoga nama Tuhan lah yang termuliakan dalam kegiatan ini, “kata Bupati.
“Bertanding lah secara sportif. Bukan hanya penampilan dan keseragaman dalam kegiatan ini, tapi tampilkan lah nilai-nilai sosial budaya di Kabupaten Simalungun. Ini yang harus kita rawat dengan keberagaman ini,”ucap Bupati.
Menurut Bupati keseragaman salah satu untuk merajut keberagaman di Kabupaten Simalungun. Apalagi Kabupaten Simalungun adalah miniaturnya Indonesia. “Semua ada di Simalungun, dan inilah sebenarnya nilai-nilai yang perlu kita jaga dan kita rawat bersama-sama,”sebut Bupati.
Sebelumnya Ketua DPRD diwakili Tumpak Silitonga dalam sambutannya menyampaikan Anata nama masyarakat dan DPRD menyambut dan gembira kerana kegiatan ini sangat manfaatnya untuk mendukung program kabupaten simalungun yang religi.
“Semoga dengan lantunan lagu rohani di Pesparawi iblis lari dari hati kita sehingga kita dapat membangun Simalungun dengan hati yang baik. Kami berharap agar kegiatan ini berlangsung setiap tahun,”katanya Tumpak.
Tampak hadir, Anggota DPRD Benfri Sinaga, para staf ahli Bupati, Asisten, Kepala Perangkat Daerah, Camat, Ketua LPPD Provsu Arnot Napitupulu, Kakan Kemenag diwakili Azril Azwan Sirait, Ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) H Nurdin Panjaitan, Ketua BKAG Pdt JMP Siregar, Ketua Dharma Wanita Persatuan Ny Bernadetta Esron Sinaga, BNN dan pimpinan perbankan, (sur).