MEDAN (Berita): Dalam pengendalian inflasi di Kota Medan, tidak bisa dilakukan sendiri oleh PUD Pasar, tapi harus didukung oleh OPD dan lembaga terkait
Dengan adanya kolaborasi ini, insyaAllah program Walikota Medan Bobby Afif Nasution akan berjalan dengan lancar serta membantu ketersediaan bahan pokok sehingga harga stabil dan inflasi terjaga apalagi mesin CAS dan chiller dalam pengawasan langsung PUD Pasar Kota Medan.
Kabag Ekonomi Pemko Medan Regen Harahap mengatakan itu kepada beritasore.co.id Rabu (1/2/2023) pasca penyerahan mesin CASH dan Chiler yang diserahkan secara simbolis oleh Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian Dan Perikanan Syafruddin Irsan Dongoran kepada Dirut PUD Pasar Medan Suwarno disaksikan jajaran Direksi Dirop Ismail Pardede, Dirkeu Fernando Napitupulu, Dirbang Imam Abdul Hadi, Asisten Ekbang Agus Suryono, Kabag Ekonomi Pemko Medan Regen Harahap serta OPD terkait lainnya.
Regen menjelaskan, komoditi holtikultura bisa disimpan di mesin itu seperti cabai, tomat, sayuran, kentang, wortel, daging dan beberapa komoditi lainnya.
Menurutnya, daging produk hewani bukan termasuk produk holtikultura, tapi dagingpun bisa disimpan di mesin tersebut.
Ditambahkannya, Inflasi di kota Medan pada umumnya disebabkan oleh faktor eksternal seperti tersendatnya pasokan bahan pokok ke kota Medan, kenaikan harga ticket pesawat terbang, bensin, beras, gas elpiji, sewa rumah.
” Mudah-mudahan dengan tersedianya mesin CAS dan Chiller tersebut akan dapat mengurangi tekanan inflasi di kota Medan melalui terjaminnya ketersediaan bahan pokok yang cukup sehingga tidak terjadi gejolak harga,” Imbuh Regen yang juga Anggota Badan Pengawas Pemko Medan.
Penyerahan Mesin
Seperti pemberitaan sebelumnya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Medan Syarfuddin Irsan Dongoran menyerahkan kepada PUD Pasar Medan dua unit Trustcool Cold Storage Chiller dan satu unit Trustcool Controlled Atmosphere Container milik Pemerintah Kota Medan yang bersumber dari hibah Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian RI TA. 2022.
Sementara itu, Dirut PUD Pasar Medan Suwarno mengungkapkan, ketiga mesin tersebut ditempatkan di areal Pasar Induk.
Sebelum penyerahan dilakukan, kata Suwarno, pihaknya dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan telah melakukan pengecekan kondisi mesin tersebut.
Suwarno melanjutkan mesin-mesin ini akan dipergunakan untuk menyimpan komoditi hortikultura seperti cabai merah, bawang merah dan bawang putih dalam rangka menjaga ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga bahan pangan. (mz)
